Berita Tangerang

Akses Jalan ke Kantor Wali Kota Tangerang Bertabur Lubang, Ini Keluhan Pengendara yang Melintas

Kondisi jalan di Kota Tangerang tampak memprihatinkan. Seperti yang terpantau di Jalan MH Thamrin dan Jalan Sudirman.

Warta Kota/Andika Panduwinata
Kondisi jalan di Kota Tangerang tampak memprihatinkan karena jalan tampak berlubang. 

"Kerusakan jalan ini kan dinamis.

"Tapi intinya terus kami tangani.

"Sudah dikerjakan dari dua Minggu lalu sampai hari ini," kata Decky.

Pemprov Banten Mesti Dilibatkan soal Jalan Rusak Berat

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Decky Priambodo menyangkal Jalan Kali Perancis yang rusak dan viral di sosial media bukan berlokasi di Kota Tangerang.

Namun kebanyakan berada di wilayah Kabupaten Tangerang.

"Jalan rusak yang beredar di sosmed tersebut masuk wilayah Kabupaten. Di Kota memang ada beberapa bagian yang rusak dan kami akan segera lakukan perbaikan," ujar Decky, Minggu (8/3/2020).

"Perlu kerja sama antar daerah harusnya pihak Provinsi juga ikut terlibat, karena jalan ini menghubungkan dua wilayah yakni Kota dan Kabupaten," ucapnya.

Decky menambahkan bahwa Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan segera memperbaiki sebagian Jalan Kali Perancis yang rusak. Mengingat dari total panjang jalan 6,7 KM hanya 2,2 KM yang masuk wilayah Kota Tangerang.

 Dufan Tetap Ramai Pengunjung di Akhir Pekan Pertama Maret 2020

 Ikhwan Ciptady Galau Menjelang Laga Keduanya di Liga 1 2020

 Hasil Lengkap Liga Spanyol, Gol Messi Bawa Barcelona Kembali ke Puncak Klasemen, Gusur Real Madrid

 Hasil Lengkap Liga Inggris, Liverpool Kian Kokoh di Puncak, Bakal Juara Liga Inggris Pekan Depan?

"Dari panjang 2,2 KM yang rusak 30-40 %, memang ada beberapa bagian yang berlubang lumayan dalam akan dilakukan pengerjaan," kata Decky.

Decky juga menginformasikan bahwa kondisi Jalan Kali Perancis yang rusak tersebut disebabkan oleh banyaknya kendaraan bertonase tinggi melintas di jalan tersebut.

Karena jalan tersebut menghubungkan daerah industri dan pergudangan di Dadap dengan wilayah Kota Tangerang.

"Jadi Jalan Kali Perancis yang masuk wilayah Kota Tangerang ini peruntukannya untuk kendaraan kecil. Namun karena di Dadap yang masuk kabupaten Tangerang, dikembangkan sebagai daerah pergudangan banyak truk bertonase besar melintas ke wilayah Kota Tangerang, yang pada akhirnya banyak jalan yang rusak karena jalannya dirancang untuk tidak dilewati kendaraan besar," ungkapnya.

 MEMANAS! Korea Utara Ancam Tembak Pendatang, China Larang Warganya Dekati Perbatasan

Menyinggung soal dampak ekonomi buat masyarakat Kota Tangerang dari adanya pergudangan di Dadap, Decky menegaskan hampir tidak ada..

"Keuntungan ekonomi buat masyarakat Kota Tangerang hampir enggak ada, dampak paling terasa ya itu jalan rusak," beber Decky.

Untuk mencegah kerusakan jalan lebih parah akibat kendaraan berat, lanjut Decky pihaknya bersama dengan Dinas Perhubungan akan segera mengkaji pemberlakuan aturan pembatasan tonase kendaraan.

 HANYA Gara-gara Dihalangi saat di Tempat Hiburan Malam, Pria Ini Ditusuk Hingga Tewas

"Kami akan kaji aturan tersebut, karena banyak kendaraan bertonase berat yang menuju wilayah luar Tangerang memilih melintas di wilayah Kota Tangerang untuk mempersingkat waktu," paparnya.

Jalan Rusak Parah di Jalan Juanda Neglasari, Warga: Pak Wali Tolong Diperhatikan

Jalan rusak parah terjadi di Neglasari, tepatnya di Jalan Juanda Kota Tangerang

Jalan rusak parah ini menghubungkan daerah Neglasari menuju Batuceper, Kota Tangerang.

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, kondisi badan jalan retak-retak. 

Terdapat lubang menganga sehingga membuat pengendara sulit untuk melintas. 

 Warga Bintara Keluhkan Jalan Rusak dan Tanaman Liar Meranggas

 Jalan Rusak di Depan Metropolitan Mall Bekasi Diperbaiki, Warga Berterima Kasih

Kerusakan jalan itu terjadi hingga berkilo-kilometer. 

"Rusaknya sudah lama, tapi masih begini - gini saja jalannya," ujar Jamal (44) satu dari warga sekitar saat dijumpai Wartakotalive.com di Jalan Juanda, Neglasari, Kota Tangerang, Selasa (9/4/2019).

Menurutnya, kondisi jalan ini sangat membahayakan. Terlebih dapat mengancam nyawa pengendara.

"Sering banget kecelakaan. Banyak pengendara sepeda motor jatuh menghindari lubang," ucapnya.

Ia berharap agar pemerintah dapat membenahi jalan yang rusak parah ini. Sebab, jalan tersebut menjadi akses utama bagi warga Kota Tangerang dan sekitarnya.

"Pak Wali Kota semoga bisa lebih memperhatikan lagi jalan yang memprihatinkan ini," kata Jamal.

Hal senada diungkapkan oleh Adi (32) satu dari pengendara yang melintas di Jalan Juanda.

Dirinya menyebut jalan ini sungguh tak layak berada di jantung pusat Kota Tangerang.

"Harus secepatnya lah dibetulin. Jangan sampai ada nyawa melayang," papar Adi.  (dik)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved