Tips Otomotif

Pengendara Motor Wajib Tahu Dampak Mengganti Kampas Rem Motor Sembarangan

Ada risiko ganti kampas rem motor sembarangan atau asal-asalan jika pengendara motor tak memahami dengan baik dan benar.

Editor: PanjiBaskhara
Otomania/Setyo Adi
Kondisi kampas rem yang sudah habis. Titik putih di samping adalah tanda kampas butuh diganti. 

Pria yang akrab disapa Om Suroto ini mengatakan, dirinya sama sekali tak rekomen menggunakan cakram lebar.

"Saya lebih baik menggunakan orisinil langsung dari pabriknya. Lebih aman, karena cakram standar disesuaikan dengan kapasitas motor oleh pabrik itu"

Ilustrasi cakram motor (MotorPlus/Farhan)

"Pakai cakram lebar itu menurut saya boros kampas rem. Pengereman terasa tak nyaman" ujar Om Suroto yang bengkelnya berlokasi Jalan Merbabu Raya, Desa Tegal Sari, Kelurahan Kadibolo, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Menurutnya piringan cakram lebar diperuntukkan untuk motor berkecepatan tinggi atau motor balap dan motor besar, atau hanya sekedar modifikasi.

"Motor matik atau bebek pakai cakram lebar atau cakram variasi, tidak stabil. Cakram seperti ini diperuntukkan motor balap atau sekedar modifikasi. Tidak dianjurkan untuk harian," katanya.

Maka, Om Suroto merinci secara sederhana perbedaan, baik keunggulan dan kekurangan penggunaan cakram standar dengan cakram lebar.

Dok. Otomotifnet

1). Piringan Cakram Standar

Keunggulan

- Buatan pabrikan/Orisinil

- Ukuran sesuai jenis motor

- Ukuran sesuai kecepatan laju motor

- Pembuatan berdasarkan beberapa tahap riset

- Pengereman jauh lebih nyaman karena sudah diperhitungkan

- Bahan jauh lebih bagus

- Tingkat keselamatan baik

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved