Kabar Artis
Italiani Ikmal Tuangkan Kisah 'Toxic Relationship' Lewat Lagu Single Terbarunya, 'Muak'
Italiani menuangkan kisahnya mengenai hubungan toksik (toxic relationship) melalui single terbarunya, "Muak" yang dirilis pada hari ini, Senin.
Penyanyi tersebut akan dilaporkan ke polisi lantaran diduga melakkan pencemaran nama baik.
Italiani Ikmal menceritakan kejadian yang tidak benar di media sosial instagram, saat melakukan perawatan di klinik kecantikan Benings Clinic di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Bening's Clinic dan kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution melakukan jumpa pers guna menindak lanjuti perbuatan pencemaran nama baik, yang diduga dilakikan Italiani Ikmal di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).
"Di (insta story) itu ada himbauan, yang memprovokasi dan menjudge klinik Bening. Ini adalah rangkaian peristiwa hukum karena ada banyak landasannya," kata Razman Arif Nasution di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).
• Viral Iklan Mal Terbesar di ASEAN Dijual Rp17 Triliun, Pihak Taman Anggrek Bungkam
"Jadi semua yang dia lakukan masuk unsurnya terpenuhi, video (ig story) dan history chatingannya kena," tambahnya.
Namun, Razman menduga kalau Italiani Ikmal disuruh orang lain. Dugaan tersebut setelah menganalisa chattingnya dengan pemilik Bening's Clinic.
"Kita tidak tahu apakah dari pesain bisnis atau ada orang yang cemburu sama klinik ini. Ketika laporan sudah masuk saya minta saudari Italiani jujur supaya ringan hukumannya nanti," ucapnya.
Hanya saja perlakuan pencemaran nama baik Italiani Ikmal sudah masuk dalam pelanggaran UU ITE, dan ancaman hukumannya cukup berat.
• Hasil Tes Urine Artis Catherine Wilson Positif Konsumsi Narkoba Jenis Sabu
"Kalau pada UU ITE, barang siapa yang mendistribusi kan sesuatu yang bukan haknya dan merugikan orang lain maka dapat ancaman 4 sampai 6 tahun penjara," jelas Razman Arif Nasution.
Sementara itu, dr Oky Pratama pemilik Bening's Clinic angkat bicara. Kronologi pencemaran nama baik yang diduga dilakukan Italiani Ikmal disaat melakukan perawatan di kliniknya.
dr Oky Pratama mengatakan kalau Italiani Ikmal diduga melakukan provokasi di media sosial instagram, dengan menyebut tidak dilayani selama hampir dua jam.
"Sedangkan di cctv terbukti dia datang dan dilayani, didaftarkan padahal bukan giliran dia. Lalu kami lakukan konsultasi, lalu pembayaran, lalu dia mau facial, disini facial banyak jenisnya," jelas dr Oky Pratama.
• Mall Hewan Kurban H. Doni di Depok Datangkan Kambing Kualitas Terbaik dari Australia
• Lawan Real Valladolid, Pelatih Barcelona Quique Setien Andalkan Sergi Roberto
"Padahal dia menunggu akan melakukan itu hanya berapa belas menit, terus dia ke bawah terus masuk mobilnya," tambahnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/italiani02.jpg)