Kapal Terbakar

Sebuah Kapal Terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 1,1 Miliar

Sebuah kapal di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, terbakar pada Rabu (15/7/2020) pagi.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Twitter @humasjakfire
Sebuah kapal di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, terbakar pada Rabu (15/7/2020) pagi. 

Makhruzi mengatakan, kapal berangkat dari Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, untuk mencari cumi-cumi pada Sabtu (16/2/2019) lalu.

Akibat kebakaran tersebut, sedikitnya tiga anak buah kapal (ABK) meninggal dunia dan satu lainnya hilang.

 Maruf Amin Takkan Serang Sandiaga Uno saat Debat Ketiga Pilpres 2019, Ini Dua Jurus yang Ia Siapkan

“Yang satu masih kita cari, dari 18 orang itu 14 orang yang selamat. Yang tiga tewas. Yang satu masih dicari,” jelas Makhruzi.

Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, KM Riki Baru terbakar di perairan Kepulauan Seribu pada Senin (11/3/2019) malam.

Kebakaran KM Riki Baru  mengakibatkan tiga anak buah kapal (ABK) meninggal dunia.

 BREAKING NEWS: Ethiopian Airlines Jatuh, Pesawatnya Sejenis Lion Air PK-LQP JT-610 yang Celaka

Kasubdit Patroli Air Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri Kombes Makhruzi Rahman mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.00 WIB.

Ketika itu, kapal diketahui berangkat untuk mencari cumi-cumi.

“Jadi terjadi kebakaran kapal jenis kapal pancing cumi, berangkat dari Pelabuhan Muara Baru tanggal 16 Februari 2019. Kemudian pada tanggal 11 Maret 2019 pukul 19.00 WIB terbakar,” ungkap Makhruzi, Selasa (12/3/2019).

 Survei SMRC: Sekitar 25 Juta Warga Menganggap KPU Tidak Netral

Setelah hampir sebulan berlayar, kapal ditemukan terbakar di perairan sebelah timur laut Pulau Paniki, Kepulauan Seribu.

Bulan lalu, sebanyak 34 kapal nelayan terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, dan dipastikan tidak memiliki asuransi.

Kenyataan itu sekaligus menepis adanya dugaan motif ekonomi dalam peristiwa kebakaran kapal yang terjadi pada Sabtu (23/2/2019) pekan lalu tersebut.

 Petani Lampung Pamerkan Tangan yang Kapalan, Jokowi: Kita Sama-sama Tukang

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP M Faruk Rozi mengatakan, kapal-kapal kayu yang ada di Indonesia pada umumnya, dan di Pelabuhan Muara Baru pada khususnya, tidak ada yang ditanggung asuransi.

“Semua kapal kayu di Indonesia enggak bisa diasuransikan, jadi tidak ada motif membakar untuk dapat asuransi," katanya, Sabtu (2/3/2019).

"Semua kapal kayu yang ada di Muara Baru khususnya dan sepengetahuan saya, kapal enggak bisa diasuransikan,” sambung Faruk.

 Bukan Cuma Pengguna, Zul Zivilia Ditangkap Saat Sedang Timbang dan Bikin Paket Sabu

Faruk menambahkan, selama ini pembuatan kapal kayu tidak melalui standar pabrikan. Sehingga, tidak mungkin untuk ditanggung oleh perusahaan asuransi, karena tentunya akan sangat merugikan.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved