Berita Internasional

China Kembali Sebarkan Virus Baru, Lima Warganya Tewas Lantaran Virus SFTF

lima warga China meninggal akibat penyakit menular baru. Nama penyakitnya adalah Severe Fever with Thrombocytopenia Syndrome (SFTS).

Editor: Dodi Hasanuddin
Chine Nouvelle/sipa/rex/dailaymail
Keluarga-keluarga di Wuhan China yang berduka telah meminta bantuan hukum untuk menuntut pemerintah setelah kehilangan orang yang mereka cintai karena Virus Corona, menurut New York Times. Tetapi beberapa orang harus membatalkan gagasan itu setelah dilecehkan dan diancam oleh pihak berwenang, kata seorang aktivis yang bermarkas di New York kepada surat kabar itu. 

Dikutip dari Hindustan Times, Menteri Pertahanan Rusia, Zvezda mengatakan bahwa wilayah ini telah dilanda kawanan besar kutu hibrida dan di satu wilayah, yaitu Siberia.

 "Kutu mutan yang menyerang ini bukan berita utama tabloid tetapi fakta," kata laporan Zvezda.

Kutu menempel pada manusia dari rumput panjang dan pendek sebelum menemukan tempat untuk menggigit korban mereka, dari mana mereka menghisap darah.

Kutu mutan 'mampu membawa agen infeksi yang terkait dengan kedua spesies induk' dan semua orang yang digigit kutu harus mencari bantuan medis untuk memeriksa apakah makhluk itu terinfeksi.

Rumah sakit kehabisan vaksin dan obat untuk jenis penyakit yang dapat menyebabkan kutu pada manusia.

Ini termasuk ensefalitis dan penyakit Lyme.

Melansir laman WebMD, ensefalitis atau radang otak merupakan peradangan yang terjadi pada jaringan otak yang dapat menyebabkan gejala gangguan saraf.

Gejala gangguan saraf yang ditimbulkan dapat berupa penurunan kesadaran, kejang, atau gangguan dalam bergerak.

Ensefalitis dapat menyebabkan kerusakan otak permanen.

Sementara dilansir dari Mayo Clinic, penyakit Lyme ditularkan melalui kutu berkaki hitam yang terinfeksi, umumnya dikenal sebagai kutu rusa.

Umumnya, gejala penyakit Lyme ini akan terasa setelah 30 hari seseorang mengalami gigitan kutu.

Gejala yang dialami seperti ruam merah, ruam kulit yang membelah dan menyebar luas, nyeri sendi, gangguan neurologis (saraf), bahkan gangguan jantung.

Berita ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dikira Demam Berdarah, China Umumkan 5 Warganya Meninggal Kena Virus SFTS yang Disebarkan Kutu Editor: Tariden Turnip

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved