Pilkada 2020
KASN Tetapkan Sekda Kota Tangerang Selatan Langgar Netralitas ASN Pilkada 2020
Meski demikian, Ginting enggan menyebutkan sanksi yang diterima oleh masing-masing pihak terlapor.
WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT - Jelang kontestasi Pilkada serentak tahun 2020, Bawaslu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah mendapati empat kasus terkait pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Empat kasus itu dikehatui meyeret empat nama ASN yang bekerja di lingkup Pemerintahan Kota (Pemkot) Tangsel.
Masing-masing nama tersebut ialah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel, Muhamad, Lurah Cipayung, Tomy Patria Edwardy, Camat Pondok Aren, Makum Sagita dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangsel, Abdul Rozak.
• Keponakan Prabowo Siap Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Asal Dipercaya dan Diberi Ruang
Namun, dari keempat temuan kasus tersebut, hanya tiga kasus yang dinyatakan terbukti melanggar netralitas ASN hingga kasus dilimpahkan ke ranah Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Ketiga nama yang dilimpahkan Bawaslu Kota Tangsel ke KASN terkait pelanggaran netralitas ASN ialah, Muhamad, Tomy Patria Edward dan Makum Sagita.
Pelaksana Tugas (Plt) Kasubag Humas KASN, Ryzkinta Ginting membenarkan akan adanya limpahan kasus kepihaknya dari Bawaslu Kota Tangsel terkait perkara netralitas ASN.
Menurutnya perkara kasus diterima pihaknya pada bulan Mei 2020 dan Juli 2020.
• Kampung Jawara Jadikan Masyarakat Kota Tangsel Tangguh Lawan Pandemi Covid-19
"Kami sampaikan bahwa untuk Sekda Tangsel (Muhamad) dan Lurah di Ciputat (Tomy Patria Edwardy), KASN sudah terbit rekomendasinya masing-masing pada tanggal 6 Mei 2020 dan 7 Juli 2020," kata Ginting kepada Wartakotalive.com saat melalui pesang singkatnya, Tangsel, Sabtu (11/7/2020).
Ginting menjelaskan, rekomendasi yang dimaksud berupa sudah keluarnya sanksi bagi yang bersangkutan.
Sayangnya, Ginting enggan menyebutkan sanksi yang diterima oleh masing-masing pihak terlapor.
• VIDEO: Kantor Wali Kota Tangerang Digeruduk Mahasiswa Terkait Penggusuran Semanggi Center Cikokol
"Kami tidak dapat menyebutkan apa sanksinya. Demikian" tulisnya saat disinggung soal sanksi yang diberikan.
Sementara kasus yang menyeret Makum Sagita, pihak KASN baru menerima lapoaran tersebut pada 7 Juli 2020.
Ia pun mengaku KASN belum memberikan putusan pada kasus tersebut.
"Laporannya masih dipelajari," tandasnya.
PDIP usung keponakan Prabowo
PDIP membenarkan mengusung keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, maju di Pilkada Tangerang Selatan.
"Soal Tangerang Selatan, 100 persen surat itu betul," ujar Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (9/7/2020).
Sebelumnya, beredar surat DPP PDIP kepada DPC PDIP Tangerang Selatan, yang merekomendasikan Muhamad sebagai calon wali kota dan Saraswati menjadi calon wakil Wali Kota Tangerang Selatan.
• Tak Mau Negara Dipermainkan Djoko Tjandra, Pemerintah Segera Hidupkan Lagi Tim Pemburu Koruptor
Namun, terkait alasan mengusung Saraswati, Bambang tidak menjelaskan secara rinci, tetapi hal tersebut diputuskan dengan pertimbangan matang melihat kondisi di lapangan.
"Banyak pertimbangan di dalam politik," ucap Bambang.
Menurutnya, PDIP telah memutuskan beberapa kepala daerah untuk maju dalam Pilkada serentak pada tahun ini, di mana sisanya yang belum diumumkan akan disampaikan secepatnya.
• Menaker: 500 TKA Asal Cina Bisa Menyerap 5.000 Tenaga Kerja Lokal
"Ini sudah selesai PDIP 162 (daerah) dari 270 dikurang sembilan (Pilgub)."
"Jadi untuk 261 daerah, sudah selesai 162," papar Bambang.
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan Prabowo Subianto, diusulkan maju jadi bakal calon wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Pilkada 2020.
• Jokowi: Membuat Peraturan Menteri Sehari Selesai, Itu Loh yang Saya Inginkan
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Dewan Pimpinan Pusat telah menerima usulan dari Dewan Pimpinan Cabang Tangsel dan Dewan Pimpinan Daerah Banten Gerindra, untuk memajukan Rahayu Saraswati dalam Pilkada Kota Tangsel.
"Untuk langkah selanjutnya, usulan tersebut akan diproses oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP)."
"Termasuk kemudian masalah koalisi, akan diputuskan dalam waktu dekat," ucap Dasco di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (23/6/2020).
• Tolak Uji Materi Perppu Covid-19 yang Diajukan Amien Rais dan MAKI, Ini Alasan Hakim MK
Menurut Dasco, keputusan Rahayu Saraswati dalam Pilkada Kota Tangsel akan diputuskan secara bersama dengan daerah lain, dalam rapat pleno Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra.
"Nanti akan sekaligus diputuskan. Medan sama Solo nanti seperti Tangsel, menunggu rapat pleno DPP," ucap Dasco.
Sementara, terkait respons Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subiando diusulkannya Rahayu Saraswati dalam Pilkada Kota Tangsel, Dasco menyebut, setiap kader yang memiliki potensi pasti akan diberikan kesempatan untuk maju jadi pimpinan daerah.
• Tak Lagi Berharap pada Persidangan, Novel Baswedan: Sudah Terlalu Jauh dari Nalar Saya
"Pak Prabowo itu kan selalu kader yang ingin berkarya, apalagi kadernya kapabel, tidak pernah dihalang-halangi."
"Dan setahu saya begitu Pak Prabowo tahu Saraswati akan maju, dia senyum-senyum aja," ungkap Dasco.
Sebelumnya, Partai Demokrat mengusung putri Wakil Presiden Maruf Amin, Siti Nur Azizah, sebagai bakal calon wali kota Tangsel.
• UPDATE 23 Juni 2020: 670 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet, 43 Orang di Pulau Galang
Dalam pertarungan Pilkada 2020, Azizah telah menerima surat penugasan di kantor DPP Demokrat, pada Jumat (29/5/2020) malam, dan dirinya akan berpasangan dengan polikus PKS Ruhama Ben.
"Kami merekomendasikan Azizah sebagai calon wali kota Tangsel," ujar Sekretaris DPD Demokrat Banten Eko Susilo melalui pesan singkat di Jakarta, Sabtu (30/5/2020).
Nur Azizah saat ini menduduki posisi Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat periode 2020-2025.
Siap Gantikan Airin
Siti Nur Azizah, putri wakil presiden terpilih Maruf Amin, tengah bersiap masuk bursa calon wali Kota Tangerang Selatan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Siti Nur Azizah yang menggantikan kedatangan ayahnya, mengaku masih menunggu waktu yang tepat untuk terjun ke masyarakat, khususnya warga Tangerang Selatan.
"Tunggu tanggal mainnya," ujar Siti Nur Azizah setelah acara Anugerah Banten Maju, di Merdeka Hall Intermark BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (23/7/2019) malam.
• Rocky Gerung Sebut Jokowi Aktor Intelektual Banyaknya Jenderal Polisi Daftar Jadi Calon Pimpinan KPK
Siti Nur Azizah juga menyatakan siap berdedikasi di Tangerang Selatan, jika masyarakat mendorongnya terjun dalam kontestasi menjadi orang nomor satu di kota berslogan Cerdas, Modern, dan Religius ini.
"Ya saya kira kalau memang kita diharapkan untuk memberikan dedikasi terbaik kita untuk Banten, saya kira semua putra-putri Banten harus siap."
"Dan ya bismillah kalau memang masyarakat mengharapkan dan mendukung, tentunya untuk kita bisa memberikan dedikasi yang terbaik untuk Tangsel," sambungnya.
• Diusulkan Ferdinand Hutahaean, Keponakan Prabowo Siap Jika Diminta Jadi Cawagub DKI
Tangerang Selatan, kata Siti Nur Azizah, sudah memiliki potensi dari segi sumber daya manusia, jika dilihat banyaknya universitas berkualitas di dalamnya.
Infrastruktur yang terus digenjot Wali Kota Tangerang Selatan saat ini, Airin Rachmi Diany, dianggap Siti Nur Azizah dapat menjadi modal bagi kota termuda di Banten.
"Saya kira itu merupakan modal capital yang baik. Kemudian juga masyarakatnya yang heterogen, yang merupakan masyarakat urban."
• Jusuf Kalla: Kalau Kepala Daerah ke Luar Negeri Cuma Jalan-jalan, Jangan Kasih Izin!
"Saya kira itu potensi cukup besar untuk membangun Tangsel lebih maju," imbuhnya.
Menurut Siti Nur Azizah, niatnya untuk membangun Tangerang Selatan menjadi lebih maju sebagai Wali Kota, akan disetujui ayahnya.
"Masyarakat Banten khususnya Tangsel, mengharapkan dan mendukung kita untuk memberikan dedikasi karya terbaik kita yang bisa membawa Tangsel lebih maju."
• Rocky Gerung: Presiden Boleh Mengintervensi KPK
"Abah (Maruf Amin) Saya kira akan mendukung," ucapnya.