Pilkada Serentak 2020

PDIP Ungkap Ada Bakal Calon Kepala Daerah Mundur karena Usahanya Bangkrut Akibat Pandemi Covid-19

PDIP telah menyelesaikan penepatan bakal calon kepala daerah di 162 wilayah, dari total 261 pemilihan untuk tingkat kabupaten/kota.

ISTIMEWA
Pilkada Serentak 2020 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto mengungkapkan, ada bakal calon kepala daerah yang mundur karena kondisi keuangannya tertekan selama pandemi Covid-19.

"Ada yang mundur karena Covid-19."

"Ketika Covid dia sebagai pengusaha duitnya ambyar (bangkrut), ekonomi jeblok," ungkap Bambang di kompleks parlemen, Jakarta Pusat, Kamis (9/7/2020).

Tak Mau Negara Dipermainkan Djoko Tjandra, Pemerintah Segera Hidupkan Lagi Tim Pemburu Koruptor

"Maka biaya pilkada menjadikan dia tidak siap, apakah Pilkada pakai biaya? Saya tidak usah ngomong, dikau paham," sambung Bambang.

Dalam menghadapi Pilkada 2020, kata Bambang, PDIP telah menyelesaikan penepatan bakal calon kepala daerah di 162 wilayah, dari total 261 pemilihan untuk tingkat kabupaten/kota.

"Mau diumumkan kapan? Saya pastikan dari 11 sampai dengan 18 Juli akan diumumkan."

Menaker: 500 TKA Asal Cina Bisa Menyerap 5.000 Tenaga Kerja Lokal

"Mesti kami sisir lagi, telepon lagi, kamu berubah tidak? Kalau di jalan cabut, kan pusing," tutur Bambang.

Bambang menjelaskan, penentuan bakal calon kepala daerah yang dimajukan pada Pilkada 2020 membutuhkan waktu.

Karena, dilakukan klaster sesuai kursi yang dimiliki PDIP di masing-masing daerah.

Jokowi: Membuat Peraturan Menteri Sehari Selesai, Itu Loh yang Saya Inginkan

"Perolehan PDIP di atas 20 persen, itu secara administratif bisa nyalon sendiri dan itu tinggal 12 dari 83 (daerah)."

"Kemudian, klaster 2 dan 3 itu yang antara 10 persen ke 20 persen, itu mesti harus berkoalisi, berkawan untuk bisa nyalon."

"Di bawah 10 persen ada lagi, itu klaster 3, biasanya ini dukung-dukung aja."

RDP Tertutup dengan Komisi III, BW: Apakah Rezim KPK Tengah Bersekutu dan Dibayangi Kuasa Kegelapan?

"Di sini pasti ada rembukan, yang bikin susah ini," sambung Bambang.

Menurut Bambang, pengumuman pada pekan depan termasuk untuk pemilihan Wali Kota Solo dan Wali Kota Medan, yang diikuti anak serta menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Jadi nanti kami umumkan," ucap Bambang.

Proses Ekstradisi Selesai, Siang Ini Maria Pauline Lumowa Tiba di Indonesia Setelah Buron 17 Tahun

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved