Berita Video

VIDEO: PPDB DKI Berdasarkan Umur Gagalkan Arista, Lebih Pilih Putus Sekolah

"Agak sedih juga tapi karena emang enggak masuk karena nilai," kata Arista di Rusun Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (8/7/2020).

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Ahmad Sabran
Warta Kota
Arista Maheswari (15) dan Siwi Purwanti ditemui di Rusun Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (8/7/2020). 

Hal itu dilakukannya lantaran banyak anak-anak yang berusia lebih muda kalah saing dengan murid-murid yang berusia lebih tua hingga peluang mereka yang baru lulus di tahun ini, menjadi sangat kecil.

Ia mengaku sangat kecewa terhadap sistem PPDB jalur zonasi yang mengutamakan usia sebagai acuan lolosnya seleksi.

Padahal, peluang Arista untuk terdaftar di SMAN pilihannya sangat terbuka lebar apabila sistem yang digunakan mengacu pada jarak sekolah, bukan usia.

"Sangat kecewa, yang seharusnya aku bisa masuk ke sekolah negeri (melalui jalur zonasi), tapi enggak bisa. Karena yang saya mau sebenarnya jarak sekolah yang dekat dari rumah," ungkap Arista.

"SMAN 12 hanya 500 meter, sangat dekat, jadi enggak harus ada biaya transport, tinggal nyeberang sudah sampai," ungkapnya.

Arista pun memutuskan untuk menghentikan masa studinya sementara waktu lantaran enggan menimba ilmu di sekolah swasta, salah satu faktornya adalah terkendala biaya.

"Saya mau istirahat saja dulu 1 tahun," kata Arista. (abs)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved