Kericuhan di Green Lake City
Polisi Akan Hadirkan John Kei Dalam Rekonstruksi, Ini Alasannya
Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus tersebut, Senin (6/7/20202), penyidik berencana menghadirkan John Kei.
Penulis: Budi Sam Law Malau |
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Setelah melakukan prarekonstruksi kasus pembunuhan berencana dan penyerangan yang dilakukan kelompok John Kei terhadap anak buah dan rumah Nus Kei, Rabu (24/6/2020) lalu, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus tersebut, Senin (6/7/20202).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, dalam rekonstruksi kali ini tim penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya berencana menghadirkan John Kei.
"Insya Allah, rencanananya kita hadirkan tersangka JK dalam rekonstruksi kali ini," katanya.
Sebab, kata dia, dalam prarekonstruksi sebelumnya John Kei tidak dihadirkan, dengan alasan keamanan.
Menurut Yusri untuk rekonstruksi rapat perencanaan dan permufakatan jahat dilakukan di lokasi sesungguhnya saat kelompok John Kei rapat untuk menentukan sasaran.
• Presiden Jokowi Beberkan Upaya Strategis Indonesia Keluar dari Middle Income Trap
• Sri Mulyani: Ekonomi Dunia Sudah Resesi Akibat Covid-19 dan Mulai Masuk pada Potensi Depresi
• Pencaplokan Tepi Barat oleh Israel, Membunuh Asa Bangsa Palestina
"Untuk rekonstruksi perencanaan dan permufakatan jahat dilakukan di lokasi sesungguhnya," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Senin (6/7/2020).
Yakni di Kelapa Gading, Jakarta Utara; di Hotel Arcici, Jakarta Pusat; dan di Perumahan Titian Indah, Bekasi, markas kelompok John Kei.
"Sementara untuk rekonstruksi penyerangan di Perumahan Green Lake Tangerang dan pembacokan di Kosambi, kemungkinan kita gelar di Polda saja sore nanti," kata Yusri.
Hal ini kata dia, berdasar pertimbangan penyidik.
• KISAH Perjuangan Dua Kepala Sekolah Inspiratif yang Mendapat Pujian Mendikbud Nadiem Makarim
"Jika dilakukan di lokasi sebenarnya untuk rekon penyerangan dan pembacokan, akan mengundang perhatian warga dan menimbulkan kerumunan," kata Yusri.
Ia mengatakan kemungkinan besar John Kei akan dihadirkan dalam rekonstruksi kali ini. "Rencananya kita hadirkan, tapi kita lihat nanti," kata Yusri.
Menurut Yusri rekonstruksi ini dilakukan untuk menyempurnakan BAP yang sudah disusun penyidik.
Sebelumnya Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Calvijn Simanjuntak mengatakan dari prarekonstruksi Rabu (24/6/2020) lalu diketahui secara jelas bahwa semua yang dilakukan kelompok, merupakan instruksi dan perintah dari John Kei.
• TERUNGKAP, Pembunuhan Babinsa di Tambora Libatkan Dua Oknum Anggota TNI
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/john-kei-0607.jpg)