Pascaledakan di Jalan Yusuf Adiwinata Menteng Jakarta Pusat, Pemilik Rumah Menutup Diri

Saat itu juga, Joko keluar dari rumahnya dan bergegas melihat sumber  ledakan itu. Dia melihat asap putih  keluar dari kolong mobil yang tengah diparkir di depan rumah.

"Saya sempet nyamperin juga sama orang warung deket situ. Nah pas itu pemiliknya keluar langsung itu di sangka ada yang kebakar atau apa mungkin ya, di semprot pakai APAR," katanya.

Joko mengatakan jika pemilik rumah merupakan seorang WNA. Hal ini ia ketahui ketika sang pemilik keluar dan berapa menyemprotkan APAR ke area kolong mobilnya.

• Ledakan Hebat di Menteng Disebut Berasal dari Petasan, Polisi Periksa Intensif Karyawan Perusahaan

• Hanya Petasan, Polisi Klaim Hanya Temukan Serpihan Plastik dan Pipa di Lokasi Ledakan Menteng

"Nah pas ledakan itu pemiliknya keluar ternyata. Langsung bawa APAR (alat pemadam api ringan--Red) disemprot tuh bawah mobilnya," kata Joko.

Dia dan seorang saksi lainnya mendatangi lokasi dan melihat langsung kondisi pascaledakan. Dia melihat ban Pajero hitam itu kempes.

"Kan saya ke sana. Pas saya lihat itu ban sebelah kiri kempes. Mungkin itu efek dari ledakan itu," katanya.

Bukan teroris

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Heru Novianto mengatakan, ledakan  di Jalan Yusuf Adiwinata, Menteng Jakarta Pusat tak terindikasi aksi teroris.

Menurut Heru, tidak ada korban dalam peristiwa itu. Hanya ban mobil Pajero 1812 PJH sebelah kiri mengalami kempes ban.

• Ledakan Keras Menggelegar di Menteng, Polisi Tegaskan Penyebab Ledakan Berasal dari Petasan

• Saksi Temukan Benda Mencurigakan di Sekitar Lokasi Ledakan Menteng, Dipastikan Potongan Baterai

"Ini kalau kita lihat tidak ada dampak korban, baik manusia, hanya fisik ban mobil. Masih jauh. Kalau untuk teroris kita belum menyimpulkan dan butuh pendalaman," kata Heru di Menteng, Minggu (5/7/2020).

Tak hanya itu, kata Heru, tidak ada temuan bahan-bahan dengan daya ledak tinggi.

Meksi begitu ada temuan bekas plastik dan pipa dari sisa ledakan itu dan ledakan dalam ketegori low eksplosif.

"Kalau teroris biasanya selalu mencari korban dan bahannya biasanya selalu membahayakan untuk orang sekitarnya," katanya.

Heru  masih menunggu hasil olah TKP yang akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium forensik.

• Pemilik Rumah di Lokasi Ledakan Menteng Merupakan Milik Seorang WNA

• Anggota Gegana Datangi Lokasi Ledakan di Kawasan Menteng Jakarta Pusat

Rencananya, hasil pemeriksaan laboratorium forensik akan keluar Senin ini.

"Untuk saat ini sudah kita nyatakan bersih, sekali lagi kita tekankan ledakan ini dampaknya kecil. Tidak ada luka di korban manusia, maupun meninggal," katanya.

Lima saksi terkait peristiwa itu sudah diperiksa. Namun, Heru enggan menyebutkan identitas para saksi.

"Ada lima saksi yang kami periksa. Kami belum bisa sampaikan karena saat ini masih dalam pemeriksaan," ucap Heru.