Hari Bhayangkara

HUT ke-74 Bhayangkara, Kapolri Jenderal Idham Azis: Jangan Senang Lihat Teman Susah

Kapolri Jenderal Idham Azis berbicara mengenai pergantian jabatan, di mana dirinya segera memasuki masa pensiun.

Wartakotalive/Budi Sam Law Malau
Kapolri Jenderal Idham Azis menggelar video conference (vicon) dengan seluruh Kapolda dan pejabat utamanya termasuk seluruh kasatwil di Indonesia, Senin (30/12/2019). 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis berbicara mengenai pergantian jabatan, di mana dirinya segera memasuki masa pensiun.

Seluruh personel diminta tetap menjaga soliditas internal menjelang pergantian Kapolri pada 2021.

Idham Azis memaparkan tak boleh ada anggota yang memiliki mental yang disebutkannya SMS, dalam perebutan jabatan orang nomor satu di korps Bhayangkara tersebut.

Djoko Tjandra Dikabarkan Sudah Tiga Bulan di Indonesia, Menkumham: Tidak Ada Datanya Kok

"Pada akhirnya sesuai dengan Presiden, marilah kita jaga solidaritas internal kita dengan baik."

"Jangan SMS, senang melihat teman susah dan susah melihat teman senang," kata Idham Azis saat merayakan HUT ke-74 Bhayangkara di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2020).

Ia memastikan setiap personel dapat memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan jabatan yang diembannya sekarang.

Imam Nahrawi Bersumpah Sama Sekali Tidak Terima Dana Hibah KONI, KPK Segera Gelar Rapat

"Gantungkan harapan setinggi langit. Karena semua memiliki kesempatan yang sama dalam memimpin Polri ini," ucapnya.

Idham Azis meminta seluruh personel mewaspadai adanya isu liar yang bisa saja berkembang menjelang pergantian Kapolri.

Nantinya isu tersebut bakal mulai memanas dimulai pada Bulan September.

Kecewa Keluarga Santri Tercoreng, Imam Nahrawi Pertimbangkan Banding Vonis Hakim

"Saya perlu mengingatkan awal-awal ini supaya tidak banyak susupo atau isu yang liar kalau orang Palu itu bilang."

"Semakin ke depan itu nanti semakin tajam. Nanti kalau udah bulan yang ada ber ber ber itu udah mulai tajam," tuturnya.

Kapolri Jenderal Idham Azis akan memasuki masa pensiun pada Januari 2021.

DAFTAR Lengkap 25 Kapolri dari Masa ke Masa, Ada yang Menjabat Cuma Dua Bulan

Sejumlah nama telah beredar dan masuk dalam bursa pengganti Idham Azis.

Kapolri Jenderal Idham Azis mengatakan, kepolisian telah berupaya optimal untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.

Namun pekerjaan Polri tidak selalu mendapatkan respons yang baik dari masyarakat.

7 Amanat Jokowi kepada Jajaran Polri: Jaga Kepercayaan!

"Polri bekerja baik aja belum tentu dinilai baik oleh masyarakat," kata Idham Azis dalam paparannya.

Ia menuturkan, Polri dituntut masyarakat selalu bekerja sempurna.

Tak hanya dalam pekerjaan, begitu juga di dalam tindakannya sehari-hari di dalam masyarakat.

DAFTAR Rancangan Undang-undang yang Diusulkan Ditarik dari Prolegnas Prioritas 2020, Tak Ada RUU HIP

Atas dasar itu, Idham Azis meminta seluruh jajaran personel Polri untuk bisa memberikan yang terbaik kepada masyarakat, agar dapat mencuri hati masyarakat Indonesia.

"Faktanya memang setiap hari kita dituntut selalu melakukan perbuatan, tindakan maupun kegiatan yang terbaik."

"Hanya dengan cara itu kita bisa makin disenangi oleh masyarakat dan semakin dicintai masyarakat," jelasnya.

UPDATE 1 Juli 2020: 578 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di RS Wisma Atlet, di Pulau Galang 22 Orang

Namun demikian, ia menyebutkan 82 persen masyarakat menyampaikan puas dengan kinerja polri.

"82 persen penilaian masyarakat kepada kinerja Polri itu bagus."

"Mempertahankan itu jauh lebih susah daripada meraih."

Pidato Lengkap Jokowi di HUT ke-74 Bhayangkara: Kalau Ada yang Niat Korupsi, Silakan Digigit Saja

"Saya harap Kapolri ke depan itu bisa lebih baik lagi dari sekarang," harapnya.

Idham Azis juga meminta maaf kepada rakyat Indonesia, apabila di mata masyarakat kinerja Korps Bhayangkara masih belum bisa memuaskan dan optimal.

Khususnya, mengenai pelayanan kepada masyarakat.

Satu Pedagang Positif Covid-19, Begini Suasana Pasar Kemiri Saat Ditutup

"Dalam kesempatan ini juga mohon maaf kepada masyarakat seluruh Indonesia."

"Apabila masih ada kinerja atau hal-hal yang belum bisa membuat ekspektasi masyarakat senang kepada Polri, dan bisa membuat puas terhadap pelayanan kita," tutur Idham Azis.

Polri, menurut Idham Azis, selalu berusaha optimal bekerja untuk masyarakat.

UPDATE 1 Juli 2020: 1.115 WNI di Luar Negeri Positif Covid-19, 747 Orang Sembuh, 77 Meninggal

"Jauh di lubuk hati, saya berdoa, bertindak, berpikir, dan berbuat bagaimana selalu menampilkan yang terbaik untuk Polri."

"Karena itulah modal dasar kita sehingga kita dicintai oleh masyarakat," terangnya. (Igman Ibrahim)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved