Virus Corona Jabodetabek

13 Warga Positif Virus Corona, Puskemas Kecamatan Gambir Gelar Rapid Test Massal

Rapid test dilakukan sebagai bentuk langkah memutus mata rantai penyebaran virus coronakhususnya di ruang lingkup wilayah Kecamatan Gambir.

Penulis: Joko Supriyanto |
Dok Puskesmas Kecamatan Gambir
Warga tengah mengikuti pemeriksaan rapid test massal yang digelar Puskemas Kecamatan Gambir di SD 06 Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (29/6/2020). 

WARTAKOTALIEVE.COM, GAMBIR - Dampak dari 13 warga Kecamatan Gambir yang terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19, Kecamatan Gambir, menggelar rapid test massal di SD 06 Petojo, Senin (29/6/2020).

Lurah Petojo Selatan, Rahmat Hidayat mengatakan, ada 100 orang yang mengikuti kegiatan rapid test massal  hari ini.

Rapid test dilakukan sebagai bentuk langkah memutus mata rantai penyebaran virus coronakhususnya di ruang lingkup wilayah Kecamatan Gambir.

"Pemeriksaan kali ini ada 100 warga yang akan diperiksa oleh petugas Puskesmas Kecamatan Gambir," kata Rahmat Hidayat, Senin (29/6/2020).

Menurut Rahmat, pemeriksaan ini dilakukan lantaran ada 13 warga di Petojo dinyatakan positif covid-19.

Liga 1 dan Liga 2 Berlanjut, PT LIB Perintahkan Pemain Rutin Tes PCR dan Rapid Test

VIDEO: Pewarta Foto Indonesia Gelar Rapid Test Gratis, Sandiaga Uno Hadir

Dari  13 warga itu enam orang di antaranya merupakan warga Petojo Selatan RW 07 dan satu Petojo Utara.

Sedangkan sisanya merupakan warga tidak ber KTP DKI. Mereka tinggal di Petojo. Sedangkan satu orang lainnya bekerja sebagai pedagang di Petojo Enclek.

"Yang tidak ber-KTP DKI mereka itu nge-kos dan satu pedagang petojo Enclek," ujarnya.

Sementara itu, Jika nanti ada yang didapati reaktif, maka akan dilakukan pemeriksaan swab test.

Selanjutnya akan diminta menjalani isolasi sementara menunggu hasil swab test keluar 3 sampai 4 hari kedepan pasca-pengambilan sampel.

"Jika nanti swab test mereka positif maka akan langsung dibawa ke Wisma Atlet, Kemayoran (untuk menjalani perawatan)," ucap Rahmat.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Terima Bantuan 1.000 Alat Rapid Test Siloam Hospital

Virus Corona, Pemerintah Kota Bekasi Bakal Rapid Test Sejumlah Pedagang Hewan Kurban dari Zona Merah

Pasar Kopro ditutup

Sementara itu, Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, ditutup selama tiga hari, mulai Senin (29/6/2020) hingga Rabu (1/7/2020).

Camat Grogol Petamburan Didit Sumaryanta mengatakan bahwa hasil uji swab test massal yang dilakukan pedagang di Pasar Kopro telah keluarga.

Namun, dia belum dapat mengungkapkan jumlah pedagang yang positif atau negatif virus corona atau Covid-19 berdasarkan swab test massal tersebut.

"Sebab dari 155 pedagang yang jalani uji swab. Saya baru dapat hasil dari 135 orang," ujar Didit dikonfirmasi Senin (29/6/2020).

Namun demikian, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PD Pasar Jaya-pengelola Pasar Kopro.

768 Pedagang di 147 Pasar di Indonesia Positif Covid-19, Banyak yang Anggap Virus Corona Konspirasi

Ini Alasan 28 Pasar Tradisional di Jakarta Pusat Dijaga Satpol PP

 

Rencananya, pihaknya dan PD Pasar Jaya sepakat menutup sementara Pasar Kopro.

"Selama Pasar Kopro ditutup. Kami dengan pihak PD Pasar Jaya akan menyemprot cairan disinfektan di sekitaran pasar," ucap Didit.

Didit mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi penutupan pasar tersebut kepada para pedagang Pasar Kopro.

Dalam unggahan instagram @info.jakartabarat terlihat seorang petugas security pasar dikawal dua pria berpakaian TNI berkeliling Pasar Kopro.

Imbas Corona, Diprediksi 2-3 Tahun ke Depan Ekonomi Kota Bekasi Belum Normal

Satu Pedagang Dinyatakan Positif Virus Corona, Pasar Kemiri Bakal Ditutup Selama 3 Hari

Petugas keamanan itu berkeliling membawa pengeras suara.

Petugas keamanan tersebut mengumumkan tentang penutupan sementara pasar selama tiga hari sebagai upaya sterilisasi pasar.

Seperti diberitakan sebelumnya seluruh pedagang di Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro menjalani tes rapid pada Selasa (16/6/2020) .

Rapid test sendiri dilakukan Puskesmas Grogol Petamburan. Para pedagang menjalani rapid test pada hari itu.

"Untuk rapid test diikuti semua pedagang," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Kristi.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved