Sepak Bola

Fisioterapis Berpacu dengan Waktu di Lapangan, Harus segera Siap Dipanggil Wasit Tolong Pemain

"Saat pemain cedera di lapangan, kami harus segera bersiap, dan bila wasit memanggil maka harus secepatnya kami memberikan pertolongan.

Penulis: RafzanjaniSimanjorang |
Warta Kota/Rafzanjani Simanjorang
Lutfinanda Amary Septiandi (kiri), fisioterapis PSS Sleman yang juga memiliki lisensi FIFA Diploma in Football Medicine 

Cedera ACL yang Menjadi Mimpi Buruk Pesepak Bola

Bagi pesepak bola tentu tak asing dengan namanya cedera, bahkan hampir setiap pemain pernah mengalaminya.

Namun, satu cedera yang menjadi momok menakutkan bagi pemain adalah cedera ACL (anterior cruciate ligament).

Tak jarang, cedera ini membunuh impian pesepak bola karena harus menepi dari lapangan selama berbulan-bulan.

Tak tanggung-tanggung, sembilan bulan menjadi waktu yang dibutuhkan seorang pemain untuk pulih seperti sedia kala, itu pun dengan catatan pemain tersebut mengikuti setiap program fisioterapis.

 Apakah Berendam di Air Es Baik Untuk Penggemar Olahraga? Ini Penjelasan Fisioterapis Lutfinanda

Tentu saja, waktu sembilan bulan bukanlah waktu yang sedikit bagi pesepak bola sehingga rentan diserang oleh rasa frustasi dan kehilangan harapan.

Lutfinanda Amary Septiandi, Fisioterapi PSS Sleman yang mengantongi lisensi FIFA Diploma in Football Medicine menerangkan bagaimana cidera ACL menjadi momok menakutkan bagi pemain.

"ACl adalah area yang kurang disupport oleh darah sehingga proses pemulihannya tidak seperti cedera otot atau patah tulang, meskipun patah tulang kering. Cidera ACL akan lebih lama sembuhnya," ujar Luthfi kepada Super Ball, Jumat (26/6/2020).

 Pemain Pura-Pura Sehat Padahal Cedera, Fisioterapis Bisa Tahu Dengan Cara Ini

Ia menerangkan, dengan cedera lama, otomatis menit bermain, sentuhan dengan bola, fisik akan menurun, sehingga menjadi ketakutan dan mendatangkan trauma bagi pesepak bola.

Namun, seiring berjalannya waktu dan kesadaran pemain serta peningkatan kualitas fisioterapis dalam memberikan penyuluhan-penyuluhan, maka pemain tak perlu takut lagi berhadapan dengan cidera ACL.

"Teman-teman (yang cidera ACL) harus bisa mengikuti anjuran fisioterapis dengan baik dan benar. Ada program pemulihannya dari fisioterapis, begitu juga dengan menghilangkan trauma itu. Namun tentu harus ada tekad dan niat dari pemain," tutupnya.

Pemain Pura-pura Sehat Padahal Cedera, Fisioterapis Bisa Tahu dengan Cara Ini

Fisioterapis PSS Sleman, Lutfinanda Amary Septiandi mengatakan bahwa kinerja fisioterapis dalam klub salah satunya melihat adanya permasalahan atau cedera pada pesepakbola.

Fisioterapis pun dikatakannya tahu apabila ada pemain yang mengatakan dirinya tidak apa-apa padahal tengah mengalami cedera.

“Pemain pura-pura sehat padahal kondisinya tidak fit atau cedera kami bisa tahu. Walaupun dia bersumpah. Kami punya tes gimana melihatnya, contoh dari sprint, gerakan zig zag atau melompat,” kata Lutfinanda dalam acara live instagram bersama Superball, Jumat (26/6/2020).

 Perkembangan Terakhir Cedera Kiper Persib Deden Natshir, Fisioterapis: Masih Penguatan Otot Kaki

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved