Virus Corona

Dua Kacamatan Ini Akan Menjadi Perhatian Khusus Risma dalam Pencegahan Corona, Banyak Tempat Kosnya

Risma juga menjelaskan pihaknya bakal melakukan beberapa fokus pada kawasan. Misalnya, untuk sekitar Kecamatan Gubeng dan Tambaksari

ILC TV One
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjelaskan status Covid-19 di acara ILC, Selasa (9/6/2020). Ia kini bekerja keras mencapai target penurunan angka virus corona selama dua minggu ke depan. 

Hal itu bakal banyak membantu selain Pemkot saat ini tengah menyiapkan laboratorium.

Ahmad Riza Patria : Jatah Bansos Warga Terdampak Pandemi Virus Corona Bakal Dikurangi Bertahap

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meminta agar dalam waktu dua minggu ini kasus virus Corona ( Covid-19 ) di Jawa Timur bisa diturunkan.

Hal itu ditegaskan Presiden Joko Widodo saat rakor virtual dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 se Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Kamis (25/6/2020) siang.

Presiden Joko Widodo hadir langsung di Jawa Timur bersama jajaran menteri untuk melakukan rakor penanganan Covid-19.

 Heran Jatim Juarai Inovasi New Normal, Said Didu: Kembalikanlah Kenormalan Otak Para Pemimpin Kami

“Angka positif yang terkena Covid-19 di Jatim ada 183 yang bertambah kemarin, ini terbanyak di Indonesia. Hati-hati, ini terbanyak di Indonesia. Tapi juga yang menumbuhkan optimisme kita angka kesembuhan juga berada di posisi yang lumayan yaitu 31 persen,” kata Presiden Joko Widodo.

Presiden Jokowi tiba di Gedung Negara Grahadi, Kamis (25/6/2020) siang. Ia membahas soal corona di Jatim dan minta angka penyakit itu bisa diturunkan dalam dua minggu.
Presiden Jokowi tiba di Gedung Negara Grahadi, Kamis (25/6/2020) siang. Ia membahas soal corona di Jatim dan minta angka penyakit itu bisa diturunkan dalam dua minggu. (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM)

Oleh sebab itu, Presiden Joko Widodo minta dalam waktu dua minggu ini pengendaliannya Covid-19 betul-betul dilakukan bersama-sama dan terintegrasi dari semua unit organisasi di Jawa Timur.

 Harga Emas PT Antam Kamis 25 Juni Merosot Rp 9.000 Per Gram, Ada yang Mau Investasi?

"Baik itu di gugus tugas, di provinsi, di kota dan kabupaten dan seterusnya sampai ke rumah sakit kampung desa semuanya ikut bersama sama melakukan managemen krisis dan menurunkan angka positif tadi,” tegas Presiden.

Ditegaskan Presiden Joko Widodo dalam penanganan Covid-19 ini yang paling penting ada kerja sama yang baik dan ada sinergi dari antar managemen yang ada.

Ia melihat bahwa yang paling tinggi jumlah kasus Covid-19 Jatim ada di Surabaya Raya. Menurutnya ini adalah kawasan aglumerasi yang juga harus ditangani dalam satu managemen.

 Gowes Sepeda di Tengah Pandemi Covid-19, Nirina Zubir dan Ernest Cokelat Tetap Perhatikan Kesehatan

Karena arus mobilitas masyarakat yang keluar masuk bukan hanya dari Surabaya tapi juga dari daerah lain yang akan mempengaruhi dalam perkembangan kasus Covid-19 Jatim.

“Saya titip agar koordinasi antar manajemen tadi betul-betul dilakukan, sehingga hari ini saya sudah meminta pangkogabwilhan untuk membantu secara penuh terutama dalam menyinergikan menangani langsung RS Darurat dan mensinergikan dengan rumah sakit rumah sakit rujukan,” kata Presiden Jokowi

Terutama dalam memisahkan para pasien yang berat sangat berat dan ringan. Agar tidak terjdi penumpukan pasien di satu lokasi rumah sakit.

 Atta Halilintar Kurung Diri di Kamar, Aurel Resah dan Dapati Kekasihnya Dalam Kondisi Begini

Kemudian, juga terkait tes masif tracing yang agresif dan isolasi ketat dan treatmen yang tepat di Jatim dikatakan Presiden Jokowi semua dalam pantauan pemerintah pusat. Ia meminta agar proses ini terus dilanjutkan dan diperbanyak.

Bila kasus Covid-19 Jatim sudah terkendali, dan ketika akan masuk ke new normal, Presiden Joko Widodo meminta agar diperhatikan step yang harus dilalui.

“Saya ingin lihat dua minggu setelah ini, ada progres signifikan atau tidak,” pungkas Presiden Joko Widodo.

 Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Respons Walikota Risma soal Jokowi Minta Dua Minggu Jatim Turunkan Kasus Covid-19, termasuk Surabaya, Penulis: Yusron Naufal Putra

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved