Virus Corona Jabodetabek

Pedagang dan Petugas Keamanan Pasar Tanah Abang Blok A dan B Jalani Swab Test Massal

Pedagang dan petugas keamanan di Pasar Tanah Abang blok A dan B menjalani swab test massal yang digelar Puskesmas Kecamatan Tanah Abang.

Penulis: Joko Supriyanto |
Warta Kota/Joko Supriyanto
Pedagang dan petugas keamanan Pasar Tanah Abang Blok A dan B sedang melakukan pendaftaran untuk menjalani swab test massal yang digelar Puskesmas Kecamatan Tanah Abang, di Pintu Timur Blok A Pasar Tanah Abang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (23/6/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, TANAH ABANG - Para pedagang dan petugas keamanan di Pasar Tanah Abang blok A dan B menjalani swab test massal yang digelar Puskesmas Kecamatan Tanah Abang, Selasa (23/6/2020).

Berdasarkan pantauan wartakotalive.com, pemeriksaan swab test ini digelar di Pintu Timur blok A.

Mereka antusias mengikuti swab test ini. Mereka ikut mendaftarkan diri dan menunggu untuk mendapatkan giliran pemeriksaan.

Sebanyak 12 tenaga medis sudah siap di depan  enam meja untuk memeriksa para pedagang.

Masing-masing tenaga medis memiliki peran berbeda. Ada petugas yang melakukan penerimaan registrasi para pedagang.

Hasil Swab Test Massal, 17 Pedagang di 3 Pasar Kecamatan Gambir Positif Terinfeksi Virus Corona

Prabowo Kritik Pengelolaan Pasar Tradisional Jakarta di Masa Pandemi Covid-19

Para pedagang dan petugas keamanan di Pasar Tanah Abang blok A dan B menjalani swab test massal yang digelar Puskesmas Kecamatan Tanah Abang, Selasa (23/6/2020).
Para pedagang dan petugas keamanan di Pasar Tanah Abang blok A dan B menjalani swab test massal yang digelar Puskesmas Kecamatan Tanah Abang, Selasa (23/6/2020). (Warta Kota/Joko Supriyanto)

Selain itu, ada petugas yang melakukan pemeriksaan kesehatan seperti gula darah dan tekanan darah.

Selanjutnya, ada juga petugas yang melakukan swab test kepada para pedagang.

Kepala Puskesmas Kecamatan Tanah Abang, Sari Ulfa mengatakan, swab test massal sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona di Pasar Tanah Abang.

Menurut Sari Ulfa, swab test di Kecamatan Tanah Abang sudah dilakukan untuk ketujuh kali.

"Sebelumnya ada pasar Jatibaru sudah kita periksa, Palmerah dan sekarang pasar Blok A dan B. Kita lakukan secara bertahap," kata Ulfa, Selasa (23/6/2020).

Cegah Penularan Covid-19, Pengelola Pasar Kebayoran Lama Pasang Kawat Berduri di Sekeliling Pasar

Pedagang di Pasar Tradisional di Jakarta Utara Wajib Mengenakan Face Shield

Dia menjelaskan, swab test yang digelar kali  ini diprioritaskan untuk para pedagang dan petugas keamanan yang bekerja di sekitar Pasar Tanah.

"Jadi begini pertama sudah pasti pedagang kedua juga petugas, jadi di sini ada petugas yang menangani sekitar Pasar Tanah Abang," katanya.

Terkait aturan ganjil genap untuk buka tutup kios di Pasar Tanah Abang,  Sari Ulfa mengaku sudah berkoordinasi dengan Kecamatan Tanah Abang untuk meminta para pedagang ikut dalam swab test massal.

Dia juga akan menganalisa dan berkoordinasi dengan Kecamatan Tanah Abang, apakah swab test akan dilakukan kembali karena tidak semua kios buka.

"Ini kan ganjil genap kita berharap ada perwakilan yang diambil swab. Kita memang sudah serahkan ke lintas sektor pak Camat, Lurah untuk memilih pedagang," ujarnya.

Belum Ada Pedagang Palmerah yang Positif Covid-19, Aktivitas Pasar Masih Normal

Pemeriksaan Massal Covid-19 di Pasar Tradisional Tangerang Ada yang Positif Corona

Jika nanti ada pedagang Pasar Tanah Abang yang hasil swabnya positif, maka  Puskesmas Kecamatan Tanah Abang akan melakukan langkah koordinasi dengan Kecamatan Tanah Abang dan Pasar Jaya.

"Nanti kalau hasilnya keluar kita akan koordinasi dulu dengan kecamatan, Pasar Jaya bagaimana tindak lanjutnya," ucapnya.

Sementara itu, salah satu pedagang Irun (34) mengatakan, dia mengikuti swab test untuk memastikan  dirinya negatif  virus corona dan swab test  gratis.

"Pengen aja sih sebenarnya. Karena saya sendiri juga penasaran kan pengen tahu. Walau kondisi badan sehat, tapi kan banyak juga yang orang tanpa gejala (OTG) ya," ujarnya.

Meski khawatir hasil swab test, dia ingin mengetahui kondisi kesehatan tubuhnya.

"Ya seengaknya kita tahu lah kalau kita bebas dari Covid-19. Jadi kita yakin kita bukan carrier," ucap Irun.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved