New Normal Tangerang
Breaking News: Kampung Belajar New Normal Tangerang Didirikan untuk Anak-anak Bersekolah
Kampung Belajar New Normal mulai didirikan untuk anak - anak kembali bersekolah. Kampung ini berlokasi di Pinang Indah RT 07 / RW 07, Kota Tangerang.
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, PINANG - Kampung Belajar New Normal mulai didirikan untuk anak - anak kembali bersekolah. Kampung ini berlokasi di Pinang Indah RT 07 / RW 07, Kota Tangerang.
Taufik Azhari selaku Kepala Sekolah Kampung Belajar New Normal menjelaskan mengenai hal ini. Menurutnya kegelisahan anak - anak yang rindu akan sekolah membuat pihaknya membuat terobosan.
"Ini inovasi warga sekitar. Anak - anak sudah jenuh di rumah saja karena adanya pandemi ini," ujar Taufik saat dijumpai Warta Kota di Pinang, Kota Tangerang, Rabu (17/6/2020).
• Ini Penyebab Susahnya Padamkan Api Kebakaran Pabrik Cat di Kawasan Industri Gajah Tunggal
• Sejumlah Petani Terancam Telat Panen Gara-Gara Virus Corona, Berikut Penjelasan Ketua Kelompok Tani
Taufik menyebut kampung ini baru dibuat pada tanggal 15 Juni 2020 kemarin. Dan diresmikan oleh Lurah setempat.
"Kami membuat semacam seperti sekolah. Tapi dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19," ucapnya.
Pihak Puskesmas sekitar juga turut disertakan. Cairan disinfektan dan hand sanitizer juga disiapkan di Kampung Belajar New Normal.
• Stadion Pakansari Cibinong Masih Belum Boleh Dipergunakan, Petugas Keamanan Disiagakan
Agung Agustianto selaku penggagas Kampung Belajar New Normal menerangkan mengenai metode pelajaran yang diterapkan.
"Di sini polanya seperti sekolah alam. Anak bisa berinteraktif dan tidak jenuh," kata Agung.
Agung yang merupakan kesehariannya sebagai guru di sekolah terinspirasi untuk membangun kampung ini. "Yang melatarbelakangi saya untuk mengadakan Kampung Belajar New Normal karena anak - anak saya di rumah itu sudah bosan. Selama 3 bulan masa PSBB mereka di rumah saja," ungkapnya.
• Dapat Total Remisi 49 Bulan, Nazaruddin Bakal Bebas Murni pada 13 Agustus 2020
"Oleh karena itu warga di sini kemudian berinisiatif untuk melakukan inovasi agar anak - anak semakin berkembang," sambung Agung.
Pantauan Warta Kota di lokasi, terdapat kursi - kursi dengan menerapkan jaga jarak untuk anak - anak ini. Mereka menggunakan masker dan tampak senang berlajar di tempat terbuka.
"Ini anak - anak yang belajar dari SD sampai SMP. Untuk yang SMA dan perguruan tinggi mereka mengawasi dan membimbingnya," tutur Agung. (dik)
