Viral Medsos

Pernikahan Terpaut 40 Tahun, Awalnya Anggap Anak Sendiri Mbah Gambreng Akhirnya Jatuh Cinta

Pernikahan beda usia 40 tahun antara Mbah Gambreng dan Ardi viral di media sosial, bagaimana kisah cinta mereka?

Ig Lambe_turah
Pernikahan beda 40 tahun tak menyurutkan kedua insan yang sedang jatuh cinta antara Mbah Gambreng dan Ardi 

WARTAKOTALIVE.COM -- Pernikahan beda usia sepertinya untuk saat ini menjadi tren, baik prianya yang sangat tua atau pun wanitanya yang sangat tua.

Baru-baru ini, jagad dunia maya kembali dihebohkan dengan pernikahan beda usia.

Pasangan yang dimabuk asmara itu adalah Sri Sutiyem atau yang kerap disapa Mbah Gambreng (65) dan Ardi (25).

Meski terpaut usia 40 tahun, namun kisah asmara keduanya membuktikan jika cinta tak kenal usia.

Terlihat dari unggahan @lambe_turah, Mbah Gambreng yang saat itu mengenakan gaun putih memeluk mesra Ardi dari belakang.

3 Pernikahan di Usia Senja Mulai dari Kakek Nikahi Perawan Tua Hingga Jatuh Cinta Pandangan Pertama

Pernikahan Mbah Gambreng (65) dan seorang pemuda (25)
Pernikahan Mbah Gambreng (65) dan seorang pemuda (25) (IG Lambe Turah)

Ardi pun demikian, ia nampak merangkul mesra Mbah Gambreng yang bersandar di pundaknya.

Ardi nampak sangat mencintai Mbah Gambreng meski kerut sudah terlihat di wajah nenek 65 tahun itu.

Terlihat dari foto-foto mesra keduanya yang viral dan membuat banyak netizen baper melihatnya.

"Optimis aja jodohku belum lahir," komentar@santyarizal

"Di sini kadang saya merasa ditampar," komentar @faridfaunra

"Pasukan jomblo sabar ya," komentar @anintdyas

Batal gelar Pernikahan Mewah Akibat Pandemi Virus Corona, Jessica Iskandar Sempat Diomelin Vendor

Awalnya Dianggap Anak

Meski kini sudah bahagia sebagai pasangan suami-istri, siapa sangka jika Ardi awalnya hanya dianggap tak lebih dari seorang anak angkat oleh Mbah Gambreng.

Mbah Gambreng mengaku, sejak mengenal Ardi 9 bulan yang lalu lewat komunitas kesenian tradisional kuda lumping, dia tak pernah terpikir untuk menyimpan rasa.

"Saya sudah kenal sama dia sejak 9 bulan terakhir karena dia kan memang kerjanya sama seperti saya, sebagai pekerja seni,"

"Bahkan telah saya anggap seperti anak sendiri tanpa adanya perasaan," tuturnya seperti yang dikutip dari Sripoku.

Wabah Virus Corona Belum Berakhir, Jessica Iskandar dan Richard Kyle Belum Bicarakan Lagi Pernikahan

Namun seiring berjalannya waktu, Ardi mulai menunjukkan keseriusannya kepada Mbah Gambreng.

Saat Mbah Gambreng menyuruhnya untuk mencari pasangan, Ardi justru menyatakan cintanya kepada wanita yang terpaut 40 tahun lebih tua darinya itu.

"Pertama kan saya sering mengejeknya, kamu itu sudah dewasa sudah waktunya cari pasangan dan menikah. Tetapi justru dia menyatakan cinta kepada saya,"

"Karena kelihatannya dia serius dan pihak keluarganya juga menyetujui maka kami pun mematangkan niat untuk menjalin hubungan rumah  tangga," tuturnya.

Mahar Rp 100 Ribu

Dikatakan Kades Bumi Arjo, Joko, mahar dari pernikahan itu hanyalah Rp 100 ribu saja.

"Menikah di rumah mempelai perempuan di desa kami. Maharnya Rp 100 ribu," tuturnya seperti yang dikutip dari Tribun Batam.

Lebih lanjut, Joko mengatakan, mahar tersebut atas permintaan mempelai perempuan.

"Kenapa mahar Rp 100 ribu? Itu permintaan dari mempelai perempuan karena sama-sama tidak mampu. Jadi diminta mahar segitu," lanjutnya.

Usai melangsungkan akad pada Jumat (05/06/2020), keduanya kini tingal di rumah milik Mbah Gambreng di Desa Bumi Arjo, Lempuing, Sumatera Selatan.

Kisah serupa 

Kisah pernikahan nenek janda 65 tahun dan brondong pernah begitu viral di media sosial.

Pasangan yang menikah itu adalah Muh Idris, pemuda lajang berusia 20 tahun asal Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, dan Inade, janda berusia 65 tahun warga Desa Corawali, Kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Pernikahan nenek janda dan brondong di Sulawesi pernah viral di media sosial. Nenek berusia 65 tahun, suaminya 20 tahun.
Pernikahan nenek janda dan brondong di Sulawesi pernah viral di media sosial. Nenek berusia 65 tahun, suaminya 20 tahun. (Intisari)

Pernikahan mereka berlangsung meriah dan memakai adat bugis pada Rabu (24/10/2018) lalu.

Kedua mempelai mengenakan baju berwarna merah dengan riasan khas Bugis.

Sebelum akad nikah dilakukan, Idris terlihat tegang, tetapi ditutupi dengan senyum yang bahagia. “Tegang kurasa,” kata Idris singkat.

Ia dikipasi oleh keluarganya yang terus berada di sampingnya karena kepanasan disesaki tamu undangan yang berdatangan untuk berfoto di rumah mempelai wanita.

Sementara sebelum akad nikah berlangsung, di kamar sebelah, Inade yang telah dirias cantik dan didampingi keluarga, juga terlihat tegang.

Sesekali suara gelang pada tangan kanannya berbunyi karena mengipasi wajah yang kepanasan akibat disesaki keluarga yang hendak berfoto.

“Nda luntur ji bedakku,“ kata Inade kepada sejumlah keluarga yang ada di dekatnya sembari mengipas wajahnya karena takut riasan pada wajahnya luntur akibat keringat, dikutip dari Kompas.com.

Satu per satu keluarga, kerabat, dan tamu undangan naik ke rumah panggung milik Inade, untuk menjadi saksi akad nikah yang dipimpin Imam Desa Corawali Kabupaten Sidrap, Alimuddin Hakim.

Seusai akad nikah, kedua mempelai kemudian turun ke tenda pernikahan tidak jauh dari rumah Inade.

Ribuan warga yang penasaran juga hadir untuk menyaksikan keduanya yang bersanding mesra di pelaminan.

 Ada Berkah Dirasakan karena Main Film Imprefect Membuat Honor Kiki Saputri Stand Up Comedy Ikut Naik

Bahkan, karena acara pernikahan keduanya penuh sesak, warga yang penasaran harus memanjat kursi yang disediakan untuk tamu.

Sementara itu, sejumlah anggota Polsek Panca Lautang dikerahkan untuk mengamankan jalannya upacara pernikahan.

Karena banyaknya tamu undangan dan warga yang terus berdatangan, jalan poros Kabupaten Sidrap dan Kabupaten Soppeng macet.

 Proyek Flyover Rawapanjang dan Flyover Cipendawa Selesai Dikerjakan Bisa Dilewati Mulai Bulan Depan

Sejumlah anggota Polsek Panca Lautang pun dikerahkan untuk mengatur lalu lintas.

“Sangat ramai, kira-kira ribuan orang yang hadir, baik tamu undangan maupun warga yang penasaran ingin menyaksikan pernikahan terpaut usia 45 tahun itu. Saya melihat banyak juga warga dari luar Kabupaten Sidrap yang datang hanya untuk menyaksikan acara itu," kata Imam Desa Corawalie, Kabupaten Sidrap, usai memimpin akad nikah.

Kisah Cinta Berawal di Kebun

Dikutip dari Kompas.com, kisah cinta keduanya bermula di kebun cengkeh Inade di Wajo.

Saat itu Idris yang asli Enrekang bekerja sebagai pemetik cengkeh di kebun tersebut.

Inade sendiri terkenal memiliki banyak kebun cengkeh.

 Pelatih PSS Sleman Dikabarkan Bakal Jadi Asisten Shin Tae-yong, Ini Komentar Seto Nurdiyantoro

Suaminya telah meninggal sejak 2011 lalu.

Imam Desa Corawali, Alimuddin Akib mengatakan, kisah cinta keduanya berawal saat Muh Idris ikut kerabatnya memanen cengkeh di kebun itu.

Lahan cengkeh tersebut diketahui milik Inade.

"Idris menjadi buruh pemetik cengkeh di kebun Inade. Sejak pertemuan itu, keduanya jatuh cinta dan sepakat melangkah ke pelaminan," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Pernikahan Nenek Janda 65 Tahun & Brondong Pernah Viral, Cinta Berawal di Kebun, Ribuan Orang Datang Penulis: Ani Susanti


Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved