Berita Jakarta

Kisah Wahati, Lahirkan Bayi Sendiri Saat Hujan Deras di Semak-semak Beratapkan Kardus

Di bawah hujan deras, Wahati (41) melahirkan bayinya hanya beratapkan kardus. Memakai kain sarung melahirkan bayinya tanpa bantuan siapapun.

Penulis: Desy Selviany |
Humas Polres Metro Jakarta Barat
Bhabinkamtibmas dan Babinsa Cengkareng temukan wanita melahirkan di semak-semak Cengkareng, Selasa (9/6/2020) 

Dyah pun berharap agar suaminya bisa lekas sembuh dan pulang untuk kembali berkumpul bersama dirinya dan anak-anaknya.

 Tak Pakai Masker karena Alasan Sedang Dicuci, Pemuda Ini Disuruh Bersihkan Saluran Air dan Trotoar

Lebih dari itu, Dyah berharap agar wabah Covid-19 ini bisa lekas selesai, mengingat banyaknya korban.

"Saya harap suami cepat pulang ke rumah untuk bisa lekas sembuh, seperti itu."

"Semoga juga wabahnya cepat selesai."

 ISI Lengkap Sambutan Jokowi saat Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan: Ketenangan Adalah Separuh Obat

"Anak ada yang terpisah dari ibunya. Istri ada yang terpisah dari suaminya, seperti itu. Semoga cepat selesai wabah ini," harap Dyah.

Didi pun mengungkapkan hasil tes swab-nya sebanyak empat kali selama ia dirawat di Paviliun Soehardo RSPAD Gatot Soebroto.

"Untuk saya keesokan harinya tes swab juga."

 PROFIL 7 Perwira Bintang Tiga Calon KSAL Pengganti Laksamana TNI Siwi Sukma Adji yang Pensiun

"Dirapid tes dan hasil saya juga reaktif."

"Kemudian saya diisolasi di IGD sambil menunggu administrasi."

"Kemudian selesai itu saya dibawa ke Paviliun Soehardo."

 Tak Kapok Meski Pernah Ditegur Satpol PP karena Tidak Pakai Masker, Bagus Dihukum Pungut Sampah

"Diswab sudah sampai empat kali."

"Yang pertama hasilnya masih positif, swab kedua negatif, swab ketiga masih positif semua," papar Didi.

Didi bersyukur karena tim medis RSPAD telah banyak membantunya, khususnya membantu persalinan istrinya.

 Ditanya Soal Kerumunan Penumpang di Terminal 2, Begini Jawaban Pihak Bandara Soekarno-Hatta

"Alhamdulillah dari pihak RSPAD sangat membantu dan membantu persalinan, dan termasuk istri juga banyak-banyak dibantu."

"Terima kasih banyak," ungkap Didi.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa juga sempat terkejut ketika mendengar laporan dari tim medis RSPAD Gatot Soebroto yang menyatakan Didi, suami Dyah, merupakan anggota TNI AD.

 KESAKSIAN Penolong Pertama Novel Baswedan: Tangan Gatal Setelah Bantu Bersihkan Wajah dari Air Keras

"Loh, jadi yang ini tuh tentara toh?" ungkap Andika ketika menerima laporan via video conference dari tim medis RSPAD Gatot Soebroto.

Andika pun sempat mengonfirmasi ke tim medis RSPAD Gatot Soebroto soal informasi Dyah sudah pecah ketuban sebelum dibawa ke RSPAD.

Setelah mendengarkan laporan, Andika juga mengungkapkan informasi Dyah sempat ditolak di sejumlah rumah sakit sebelum dibawa ke RSPAD.

 KPK Ternyata Pernah Surati Jokowi Soal Defisit Keuangan BPJS Kesehatan, tapi Tak Kunjung Ditanggapi

"Saya dapat info soalnya, si ibu yang istri Pratu ini rupanya sudah ke satu atau dua rumah sakit sebelum ke RSPAD, tapi ditolak."

"Ditolak dan kemudian akhirnya minta-minta tolong benar di RSPAD itu."

"Di RSPAD kemudian diterima sehingga kemudian sampai melahirkan dan itu sudah pecah ketuban, sehingga kalau terlambat itu pasien akan meninggal," ungkap Andika. (m24/Gita Irawan)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved