Kabar Artis

Tanggapi Aksi Rasial di USA yang Tewaskan George Floyd, Agnes Monica Ingatkan Sosok Nelson Mandela

Agnez Mo menentang isu rasialisme ini dengan mengutip kalimat dari tokoh perjuangan rasisme dari Afrika Selatan, Nelson Mandela.

Editor: Feryanto Hadi
Kompas.com
Agnes Monica alias Agnez Mo 

Beberapa butik mengalami penjarahan, sedangkan sebagian lainnya hanya dirusak atau dicorat-coret dengan cat semprot.

Coretan di etalase toko di kawasan belanja Rodeo Drive, Los Angeles, AS, yang dibuat oleh pendemo pada Sabtu, 30 Mei 2020
Coretan di etalase toko di kawasan belanja Rodeo Drive, Los Angeles, AS, yang dibuat oleh pendemo pada Sabtu, 30 Mei 2020 (AFP/SCMP)

Tulisan yang tertera pada toko-toko itu, sebagaimana dilaporkan SCMP, antara lain berbunyi "no justice no peace", "eat the rich", dan "living hell".

Butik Adidas, yang berada Melrose Avenue, tak jauh dari Rodeo Drive, dijarah isinya.

Para penjarah juga kemudian membakar sejumlah bangunan di jalan tersebut.

Di Kota Portland, Oregon, butik Louis Vuitton, dirusak, dan sejumlah barang di dalamnya dibawa kabur penjarah.

Perancang kenamaan AS, Marc Jacobs, mengaku salah satu butiknya juga menjadi korban, tapi ia memuji para pemrotes.

Melalui akun Twitter-nya, ia bilang,"Janganlah kamu percaya bahwa merusak properti dan memecahkan kaca merupakan tindak kekerasan...Properti dapat diganti, tapi jiwa manusia tidak bisa".

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved