Virus Corona
11 Indikator Daerah Bisa Terapkan New Normal, Semuanya Berbasis Data
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, ada 11 indikator sebuah daerah untuk menjalankan new normal.
6. Penurunan jumlah kasus probable yang dirawat di RS.
7. Kenaikan jumlah sembuh dari kasus positif.
8. Kenaikan jumlah selesai pemantauan dari probable, baik kasus ODP ataupun PDP.
9. Jumlah pemeriksaan spesimen meningkat selama dua pekan.
10. Positivity Rate (angka kasus positif usai diperiksa di laboratorium) kurang dari 5 persen, atau dari seluruh sampel yang positif hanya 5 persen.
11. Pendekatan RT yang disebut angka reproduktif efektif kurang dari 1.
• 30 Mei 2020 Catat Rekor Baru 523 Pasien Covid-19 Sembuh dalam Sehari, 10 Provinsi Tak Ada Kasus Baru
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta protokol tatanan normal baru alias new normal, segera disosialisasikan secara masif.
Sebab, tatanan normal baru yang produktif dan aman dari Virus Corona (Covid-19) akan segera diterapkan di Indonesia.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas Persiapan Pelaksanaan Protokol Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 melalui video conference, Rabu (27/5/2020).
• IPW Minta Kapolda Jatim Jangan Lebay Hukum Kapolsek Gubeng yang Tidur, Diminta Contoh Prabowo
"Saya minta protokol beradaptasi dengan tatanan normal baru ini."
"Yang sudah disiapkan oleh Kementerian Kesehatan ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat," kata Jokowi.
Selain itu, Kepala Negara mengingiinkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan yang ada, selama menerapkan tatanan hidup normal yang baru.
• Maruf Amin: Ternyata Anak Muda Tidak Kuat Menahan Jenuh, Tak Mau Diam di Rumah
Salah satunya, tetap jaga jarak hingga menggunakan masker dalam kegiatan sehari-hari.
"Sehingga masyarakat tahu apa yang harus dikerjakan."
"Baik mengenai jaga jarak, mengenai pakai masker, mengenai cuci tangan, mengenai dilarang berkerumun dengan jumlah banyak," jelas Jokowi.
• UPDATE 25 Mei 2020: RS Darurat Wisma Atlet Rawat 909 Pasien Positif Covid-19, 17 PDP, dan 7 ODP