Berita Nasional

Menko Perekonomian Airlangga: Bila Terjadi Gelombang Kedua Covid-19, New Normal Dihentikan

Airlangga menambahkan aktivitas perekonomian di fase tatanan normal nantinya bisa saja dihentikan jika terjadi gelombang kedua penularan Covid-19.

Editor: Dodi Hasanuddin
Dok Humas Kementerian Perindustrian
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, tengah memberikan sambutan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menandai era new normal dengan masuk kerja pada Rabu (27/5/2020).

Aktivitas Airlangga tersebut juga diikuti oleh 50 persen karyawan yang masuk ke kantor di Gedung Ali Wardhana.

Dalam kesempatan itu Airlangga menyampaikan bahwa kesehatan adalah hal yang utama. Oleh karena itu  secondary wave harus diwaspadai.

VIDEO: Lalu Lintas di Karawaci Terpantau Ramai Lancar, Rabu

Kabar Gembira Masjid di Arab Saudi Minggu ini Mulai Dibuka untuk Salat Jumat Kecuali di Mekah

Kebingungan Tidak Didampingi Kuasa Hukum, Lucinta Luna Tahan Tangis Saat Jalani Sidang Virtual

Warga Tak Pakai Masker di Cempaka Putih Dikenakan Sanksi Denda Rp 100.000-Rp 200.000

Usai rapat kabinet pada Rabu (27/5/2020), Airlangga menambahkan bahwa aktivitas perekonomian di fase tatanan normal nantinya bisa saja dihentikan jika terjadi gelombang kedua penularan virus corona Covid-19.

"Kalau terjadi secondary wave (gelombang kedua) maka kegiatan akan dihentikan kembali dan kegiatan pun akan terganggu kembali," kata Airlangga usai rapat kabinet terbatas lewat video conference, Rabu (27/5/2020).

Airlangga menegaskan bahwa kehadiran aparat TNI-Polri di tempat umum sangat penting untuk menertibkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

Misalnya memastikan masyarakat menggunakan masker, menjaga jarak, dan membatasi jumlah orang dalam satu tempat.

"Di tempat-tempat tersebut bisa dijaga disiplin dari masyarakat sehingga tidak terjadi secondary wave," kata dia.

Presiden Joko Widodo sebelumnya menyebut personil TNI-Polri akan dikerahkan di 4 provinsi dan 25 kabupaten kota dan jumlahnya bisa diperluas.

Adapun penerapan new normal ini dilakukan agar masyarakat bisa tetap produktif namun aman dari Covid-19.

SIKM Buat Petugas di Check Point Fokus pada Mobil dari Luar Jabodetabek

Miris, Bayi 4 Tahun Sengaja Ditelantarkan Orangtuanya Mati Kelaparan dengan Wajah Digigit Tikus

Meski Sedang Ada Pandemi Virus Corona, Bisnis Klinik Kecantikan Aura Kasih Tetap Beroperasi

Pengalaman Bulan Ramadan Anya Geraldine saat Masih Sekolah, Suka Mampir ke Warteg Batalkan Puasa

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Jika Terjadi Gelombang Kedua Virus Corona Maka New Normal Dihentikan, Airlangga: Harus Disiplin, https://jakarta.tribunnews.com/2020/05/27/jika-terjadi-gelombang-kedua-virus-corona-maka-new-normal-dihentikan-airlangga-harus-disiplin.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved