Virus Corona

Pegawai Kemenko Perekonomian Mulai Masuk Kantor Lagi pada 27 Mei 2020

Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian secara bertahap akan kembali memulai work from office alias bekerja dari kantor.

TRIBUNNEWS
Airlangga Hartarto 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian secara bertahap akan kembali memulai work from office alias bekerja dari kantor.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pihaknya sudah melakukan studi untuk menghitung, mencari data, dan mendorong agar ekonomi masyarakat bergerak.

"Tentu kita harap pada tanggal 27 Mei nanti Kemenko Perekonomian menjadi satu pionir untuk work from office secara terbatas."

UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia 25 Mei 2020: 22.750 Pasien Positif, 5.642 Sembuh, 1.391 Meninggal

"Kita harus menunjukan protokol baru yang diterapkan didalam work from office," ujarnya saat teleconference di Jakarta, Senin (25/5/2020).

Menurutnya, pembukaan kembali kegiatan perekonomian sudah dilakukan oleh ratusan negara lain di tengah pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya usai.

"Memulai kehidupan dengan norma baru, norma yang dilakukan juga oleh 213 negara," kata Airlangga.

Tabrakan Maut dengan Bajaj di Ancol, Pihak Transjakarta Klaim Bus Cuma Melaju 27 Kilometer per Jam

Dia juga berharap dengan fasilitas insentif yang diberikan oleh pemerintah, dapat segera ditemukannya jalan keluar dari masalah ekonomi akibat Covid-19.

"Sehingga tentunya kita berharap bahwa kita bisa kembali pada kehidupan seperti sebelum Covid-19," harapnya.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga mengajak jajarannya untuk memperkuat silaturahmi di tengah pandemi Covid-19.

New Normal di Tempat Kerja, Menteri Kesehatan Minta Sif Malam Hingga Pagi Hari Ditiadakan

Airlangga mengatakan, perlunya menjaga ekonomi untuk mendorong agar kehidupan masyarakat menjadi normal baru atau new normal.

"Di saat bersamaan kita berusaha untuk memutus mata rantai Covid-19."

"Karena itu, tugas untuk menjauhkan kita dari bencana kesehatan, sekaligus menjauhkan kita dari bencana meningkatnya PHK (Pemutusan Hubungan Kerja)," ujarnya saat teleconference di Jakarta, Senin (25/5/2020).

Amien Rais: Pemimpin Harus Lebih Cerdas, Tambah Utang Jangan Dianggap New Normal

Presiden, lanjut dia, meminta untuk menyeimbangkan kehidupan bermasyarakat dan mata pencaharian dengan kembali masuk kantor.

"Kehidupan bermasyarakat bekerja di dalam suasana offline."

"Dan tentunya kita berharap bahwa tugas di Kemenko Perekonomian adalah menjaga pertumbuhan agar 7 juta tenaga kerja (menganggur) bisa bekerja," ucap Airlangga.

Bantah Dipukuli hingga Bonyok, Bahar Smith: Saya Diperlakukan Lembut

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved