Virus Corona Jabodetabek

UPDATE Kasus Covid-19 di Jakarta 21 Mei 2020: 6.220 Orang Positif, 1.536 Sembuh, 498 Meninggal

Saat ini jumlah pasien yang sembuh ada 1.536 orang, sementara sehari sebelumnya mencapai 1.425 orang.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
www.dshs.state.tx.us
COVID-19 

Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai.

Informasi lengkapnya dapat melalui situs corona.jakarta.go.id/ksbb.

120.321 Warga Jakarta Ikut Swab Test

Sebanyak 120.321 warga Jakarta mengikuti swab test Covid-19 secara kumulatif memakai alat Polymerase Chain Reaction (PCR).

Pengecekan yang dilakukan sampai Rabu (20/5/2020) ini dianggap lebih akurat, karena sampel swab diambil dari hidung dan tenggorokan.

Kepala Sumber Daya Kesehatan pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, pelaksanaan tes PCR per Rabu (20/5/2020) kemarin ada 2.444 orang.

Survei Tiga Roda Konsultan: 51,8 Persen Responden Ragukan Data Kasus Covid-19 Versi Pemerintah

“Rinciannya, sebanyak 1.252 orang mengikuti tes untuk menegakkan diagnosis kasus baru."

"Dengan hasil 70 orang positif dan 1.181 orang negatif,” kata Ani.

Ani menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR.

Dipindahkan ke Nusakambangan karena Pendukungnya Rusuh, Bahar Smith Dibandingkan dengan Ahok

Di antaranya, membangun Laboratorium Satelit Covid-19, berlokasi di sebagian lahan RSUD Pasar Minggu sejak 9 April 2020, dan membangun jejaring dengan 27 laboratorium pemeriksa Covid-19.

Sementara, jumlah warga Jakarta yang mengikuti rapid test atau tes cepat Covid-19 ada 111.142 orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 4.213 orang atau empat persen dinyatakan reaktif Covid-19, sedangkan 106.929 orang dinyatakan non-reaktif.

Menteri Agama: Mari Takbiran dan Salat Idul Fitri di Rumah Saja, Silaturahim Melalui Media Sosial

Bagi orang yang hasilnya dinyatakan reaktif Covid-19, petugas akan membawanya ke rumah sakit rujukan Covid-19 untuk pengecekan lebih lanjut dengan swab test.

Melalui pengecekan PCR, petugas dapat memastikan keberadaan Covid-19 yang bersarang di hidung maupun tenggorokan seseorang.

Sedangkan rapid test hanya melakukan pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.

Sudah 20 Perawat Indonesia Meninggal Selama Pandemi Covid-19, Termasuk Ari Puspita Sari

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved