Virus Corona Jabodetabek
Jenuh di Rumah karena Pandemi Covid-19, Warga Perumahan Puri Pamulang Sulap Sungai Jadi Kolam Ikan
Saluran air di tengah kawasan Perumahan Puri Pamulang, Tangerang Selatan, menarik perhatian warga sekitar maupun yang sedang melintas.
Sementara, Ketua RW 025 Perumahan Puri Pamulang Hadi Suryadi mengaku ide tersebut murni dari kepedulian warga terhadap lingkungannya.
Menurutnya, ide tersebut ditujukan warga untuk menciptakan suasana di lingkungan yang asri.
Serta, pemanfaatan aliran sungai yang terdapat di tengah permukiman Perumahan Puri Pamulang.
• PROFIL Laksamana Yudo Margono yang Baru Dilantik Jadi KSAL, Berpeluang Jadi Panglima TNI
"Alhamdulillah, penghijauan secara keseluruhan ini adalah berkat dari kegiatan warga yang memang peduli dan antusias terhadap penghijauan lingkungan."
"Dan memang manfaatnya bisa dirasakan oleh kita semuanya," ucap Hadi di lokasi.
"Pemanfaatan ini merupakan program dari seluruh masyaralat yang peduli terhadap lingkungan."
• Survei Tiga Roda Konsultan: 51,8 Persen Responden Ragukan Data Kasus Covid-19 Versi Pemerintah
"Untuk menciptakan lingkungan yang memang yang sedemikian rupa kita rawat bersama-sama."
"Jadi ini bisa terbentuk dan terpelihara berkat kerja sama seluruh lapisan warga RW 025."
"Tujuannya untuk menciptakan lingkugan yang hijau, bersih, dan alami," sambungnya.
• Dipindahkan ke Nusakambangan karena Pendukungnya Rusuh, Bahar Smith Dibandingkan dengan Ahok
Kolam ikan alam itu memiliki panjang 300 meter dan lebar 1,5 meter, dengan jumlah ikan sekitar 2.000 ekor.
Pantauan Wartakotalive di lokasi, silih berganti warga berdatangan menghampiri pinggir kali untuk memberi makan ikan ataupun sekadar melihat-lihat.
Suasana sejuk menambah kecerian wrga dan anak-anak yang sengaja datang untuk bermain.
• Menteri Agama: Mari Takbiran dan Salat Idul Fitri di Rumah Saja, Silaturahim Melalui Media Sosial
Sebab, tak jauh dari lokasi aliran sungai terdapat ruang terbuka hijau milik warga Perumahan Puri Pamulang.
"Senang banget, menghibur buat anak-anak," kata Mariyatun, warga sekitar, yang sengaja datang membawa kedua anaknya ke lokasi.
Mariyatun mengaku tiap hari buah hati selalu mengajak ia untuk melihat ikan-ikan tersebut berkerumun di dalam kolam.
