Virus Corona Jabodetabek
Polda Metro Jaya Buka Lumbung Beras Bagi Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19
Polda Metro Jaya membuka lumbung beras bagi siapapun masyarakat yang ingin berbagi dan mendonasikan beras kepada masyarakat lainnya yang kurang mampu
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Andy Pribadi
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Polda Metro Jaya membuka lumbung beras bagi siapapun masyarakat yang ingin berbagi dan mendonasikan beras kepada masyarakat lainnya yang kurang mampu dan terdampak pandemi Covid-19 atau Virus Corona.
Dengan lumbung beras ini, nantinya Polda Metro Jaya akan menyalurkan beras ke masyarakat kurang mampu yang membutuhkan di masa pandemi Covid-19.
Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Kamis (14/5/2020).

"Polri dan siapapun yang mau mendonasikan beras kepada seluruh masyarakat adalah sahabat. Lumbung Beras ini disediakan oleh Polri untuk jadi sarana berbagi.
"Kami mengajak, siapapun untuk berbagi bantuan beras dengan cara memasukkannya dalam Lumbung beras," kata Yusri.
Bantuan beras katanya akan sangat berarti bagi kita semua. "Lumbung Beras Kita, adalah upaya kecil kita untuk berbagi, dan menumbuhkan harapan," katanya.
• Kendaraan Pemudik Dipaksa Putar Balik Meningkat Jadi 18.704 dari 18.225 Unit, Terbanyak Jalur Arteri
• Ditembak Sniper Berjarak 7 Meter saat Sedang Sholat, Aneh Peluru Gagal Meluncur ke Arah Soekarno
• Soeharto atau Sultan Hamengku Buwono IX Penggagas Serangan Umum 1 Maret 1949, Ini Jawabannya
Menurutnya wabah Virus Corona ini pada dasarnya bukan perkara angka, tapi soal bertindak bersama.
Para peneliti ekonomi, katanya memperkirakan dampak terburuk pandemi Corona berpotensi menambah 5,1 juta hingga 12,3 juta orang miskin di Indonesia hingga pertengahan tahun ini.
Dalam skenario terburuk, bahkan nantinya diperkirakan akan ada 37,9 juta atau 14, 35 persen dari penduduk Indonesia, hidup di bawah garis kemiskinan akibat pandemi Covid19.
• Ternyata Ini Alasan RS Aria Sentra Medika Batal Dijadikan Tempat Penanganan Corona di Kota Tangsel
Untuk penanggulangan dampak Covid-19, pemerintah menyiapkan anggaran jaring pengaman sosial sebanyak Rp 110 triliun yang akan berbentuk Bansos, insentif dan lainnya bagi masyarakat terdampak.
Lalu bagaimana dengan kondisi Jakarta? Hingga 20 April, ada 500.000 pekerja di Jakarta yang terkena PHK. Angka itu setara dengan sepertiga angka PHK skala nasional.
Angka ini, kemungkinan besar akan bertambah karena proses penanganan wabah masih terus berlangsung, penerapan PSBB sudah memasuki perpanjangan pertama, dan konsekuensi lain dari wabah yang terus membawa akibat langsung pada kehidupan warga Jakarta.
• Relawan Anak Bangsa, Yayasan Ibnu Sina Peduli, dan Pasar Jaya Bagikan Paket Sembako untuk Warga
"Kita harus melakukan sesuatu bagi dan warga yang terdampak, dan kelompok masyarakat di garis kemiskinan akibat Corona. Sekarang saatnya kita bertindak sebagai sahabat," kata Yusri.
Tindakan itu kata dia adalah dengan membuka Lumbung Beras Kita oleh Polda Metro Jaya.
Virus Corona Jabodetabek
Polda Metro Jaya
Virus Corona
Polda Metro Jaya membuka lumbung beras
lumbung beras bagi siapapun masyarakat
berbagi dan mendonasikan beras kepada masyarakat
Kegiatan Operasi Yustisi Bakal Ditingkatkan Polres Metro Bekasi di Masa PPKM Level 1, Ada Apa? |
![]() |
---|
Tiga Tempat Isolasi Terpusat Disiagakan di Kabupaten Bekasi, Ada Prediksi Gelombang Ketiga Covid-19? |
![]() |
---|
Pospera dan Pena 98 Bagikan 320 Ribu Paket Sarapan dan Vitamin Gratis, Ajak Pemerintah Ikut Serta |
![]() |
---|
Ini Alasan Pemerintah Kabupaten Bekasi Berencana Memindahkan Semua Pasien Isoman ke Tempat Isoter |
![]() |
---|
DPD Partai Golkar Gelar Vaksinasi Covid-19, Tujuannya Percepatan Herd Immunity |
![]() |
---|