Berita Video

VIDEO: Pembunuhan Suami Istri di Rawa Bebek Bekasi Dilakukan Tetangga, Dihantam Pakai Linggis

Diketahui, identitas pelaku pembunuhan di Kampung Rawa Bebek, bernama Andiyanto (60).

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ahmad Sabran
Warta Kota/Muhammad Azzam
Pihak Polres Metro Bekasi Kota ungkap kasus pembunuhan di Kampung Rawa Bebek, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Senin (11/5/2020). Motif Andiyanto (60) membunuh tetangganya sendiri menggunakan linggis lantaran mendapat kabar anaknya dirudapaksa. 

"Saya kesal aja, anak diperkosa. Dia sudah sering begitu lakukan begitu anak korban"

"Korban (yang suami) juga sama kelakuannya," singkat pelaku pembunuhan Andiyanto.

Atas tindakan itu pelaku dikenakan pasal 340 tentang pembunuhan berencana.

Tersangka diancam hukuman mati atau minimal 20 tahun penjara.

Pria Ini Nekat Bunuh Temannya Sendiri dengan Alasan Utang Piutang Sebesar Rp 1,2 Juta

Seorang pria di Bekasi, Jawa Barat nekat membunuh temannya sendiri karena hutangnya tak kunjung dibayar.

Korban diketahui bernama Joko (22) dibunuh pelaku disebuah rawa daerah Kawasan Industri MM 2100, Jalan Aru Kampung Kamurang, Desa Cikedokan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Dwi Prasetya mengatakan peristiwa pembunuhan sekira pukul Sabtu 18 (18/4/2020) sekira pukul 14.00 WIB.

"Baru diketahui dan ditemukan jasasnya malam hari," ujar Dwi, pada Minggu (19/4/2020).

Dwi menerangkan korban bernama Joko (22) dibunuh oleh temannya sendiri berinisial FA (21) karena persoalan hutang.

Korban mempunyai hutang kepada pelaku sebesar Rp 1.200.000, korban sempat berjanji mau mengadaikan motornya untuk membayarkan hutang.

Akan tetapi, uang hasil gadai motor tidak di bayarkan ke pelaku.

Kemudian korban mengajak pelaku bertemu temannya yang tengah mancing di rawa pinggir Kali.

"Jadi korban ajak pelaku ke temannya, dengan alasan jika korban memiliki uang yang ada di temannya untuk melunasi hutang pelaku," kata Dwi.

Setiba di lokasi, ternyata teman korban tidak ada. Merasa dibohongi dan kesal hutangnya tak kunjung dibayar.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved