Ferdian Paleka Ditangkap
Kutipan Video Ferdian Paleka Tapi Boong Jadi Trending, Isinya Bisa Ditebak Seperti Ini
Selain trending dengan namanya Ferdian Paleka, hari ini juga trending dengan kutipannya yakni TAPI BOONG.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Ferdian Paleka masih menjadi trending twitter setelah ditangkap polisi menyusul video pranknya.
Selain trending dengan namanya, juga trending dengan kutipannya yakni TAPI BOONG.

Seperti diketahui, setelah heboh video sembako berisi sampah kepada komunitas waria di Bandung Ferdian mengunggah video permintaan maaf via live instagram.
• Nikita Mirzani Datangi Komunitas Waria Korban Prank Ferdian Paleka di Bandung, Mereka Bukan Sampah
• Ferdian Paleka Jadi Trending Sekaligus Bahan Guyonan Netizen, Kamu Bentar Lagi Bebas tapi Boong
• BREAKING NEWS: Kapolri Idham Aziz Lantik 9 Kapolda dan Gubernur Akpol dengan Suasana Beda
Belakangan permintaan maaf itu dikatakan sendiri bohong, tapi boong katanya sambil tertawa seolah lucu.
Nah saat ditangkap polisi muncul suara kutipan serupa, kamu sebentar lagi bebas, tapi boong.
Begitulah dua kata Tapi Boong pun menjadi trending teratas siang ini.
Berikut cuitan netizen dengan kata tersebut.
@Yudistirrrr
Lu bayangin percakapan ferdian sama pak polisi waktu ketangkep
Pak polisi: kamu gak salah ferdian
Ferdian: wah terimakasih ya pak
Pak polisi: tapi boong yhaa
@nyinyir_update
#ferdianpaleka glow up
Happy ending yah
TAPI BOONG
@AdliAhmadAbdil1
Aduh kasian
tapi boong ya
@dfyndraanjas
Aku tu cuma cinta sama kamu doang!!!
Eits TAPI BOONG
• PT Angkasa Pura II Aktifkan Posko di 19 Bandara, Jaga Kelancaran Penerbangan Guna Mengatasi Covid-19
@kegblgnunfaedh
Org yg ngehina, ngetawain & ngejokes ttg maslh Ferdian Paleka ini mgkin dia blm ktemu secra lngsng. Sebaik & sehumble itu dia sama org baru, salh stunya ke gw yg awlnya gw fans sama dia malah bisa jadi temen. Semua yg udh ketemu dia pasti sependpt sma gw
Tapi boong hiyahiya
@M_azisfikri
Seru ni nanti bawakin dia takjil tapi boong
@YendiYudianto05
Gakk tegaaa, TAPI BOONG
@kyunghonie
Ih kasian banget
Tapi boong
@xswarth
sabar bang ferdian bentar lagi lu bebas, TAPI BOONG
• Saling Sindir Bupati Lumajang dan Bupati Boltim, Mendagri Tito Karnavian Diminta Lakukan Pembinaan
@Lerry28
Ini namanya kucing...... Tapi boong (sambil nunjukin gambar kecoa)
Ada yang berani sama hewan ini, ak si berani aja cuman agak sedikit geli gitu klo nongol tiba-tiba
@heiinaaa
pantun cakep nih,
roses are red, violet are blue
I'm going mad, because of you
Tapi boong
• Gelandang Muda Tira Persikabo Kerja Keras Jaga Berat Badan Tidak Naik
Tiga Orang Ditangkap
Seperti diketahui, para pelaku prank pemberian bantuan sampah ke waria di Kota Bandung pada 1 Mei sudah diamankan polisi pada Jumat (8/5/2020).
"Para tersangka sudah diamankan semua," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri via ponselnya, Jumat (8/5/2020).
Para pelaku yang diamankan yakni pria berinisial T yang sudah diamankan lebih dulu.
• Lagu Ati Dudu Wesi Menjadi Duet Pertama dan Terakhir Happy Asmara Bersama Didi Kempot
Para pelaku ini yang tampak di video pemberian bantuan berupa dus berisi sampah pada 1 Mei 2020 di Jalan Ibrahim Adjie
"Tiga orang, Ferdiansyah alias F, Aidil alias A dan Jamaludin alias J, orangtuanya Ferdian," ujar Galih.
Ketiganya diamankan bersamaan di Tol Jakarta-Merak daerah Kabupaten Tangerang.
"Target diamankan di Tol Jakarta-Merak daerah Tangerang setelah keluar Pelabuhan Merak sekitar pukul 01.00. Kini tersangka dibawa sementara ke Ditreskrimum Polda Jabar," ujar Galih.
• Anji Geram dengan Kasus Prank Sembako Sampah: Kalau Mau Bikin Prank Jangan Merugikan
Jamaludin sendiri perannya terungkap saat polisi sedang memburu Ferdian dengan membuntuti kendaraan sedan Ferdian.
Sedan Ferdian sendiri sudah disita, diamankan di Bogor.
"Jadi setelah tim kami melakukan penyelidikan, kami mendapat informasi ada yang melihat mobil yang digunakan pelaku di Cileungsi, Bogor. Tim kami membuntuti dan saat hendak akan menangkap, ternyata orang tua dari saudara F," ujar Galih.
Polisi pun terkejut saat hendak menangkap Ferdian di dalam mobilnya, ternyata bukan Ferdian, melainkan orangtuanya.
• ANCAMAN Hukuman Ferdian Paleka 12 Tahun dan Denda Rp 2 M, Polisi: Youtuber Sampah Dijerat UU ITE
Saat itu, orangtuanya langsung dimintai keterangan.
"Menurut keterangan bersangkutan, tidak menyampaikan spesifik. Intinya orangtua tetap melindungi anaknya dan tidak memberitahukan keberadaan anaknya. Untuk orangtua masih saksi, kami periksa intensif terkait apa yang dia ketahui terkait apa yang anaknya lakukan," kata dia.
Orangtua Tak Kooperatif
Polisi sedang memburu Ferdian Paleka, Youtube yang memberi bantuan berisi sampah pada waria di Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung pada Jumat (1/5/2020).
Sejauh ini, sedan yang digunakan pelaku sudah diamankan di Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Selasa (5/5/2020).
Belakangan, ternyata, mobil itu disita dari orang tua Ferdian sendiri. Bahkan, ada dugaan keterlibatan orang tua membantu Ferdian melarikan diri.
"Jadi setelah tim kami melakukan penyelidikan, kami mendapat informasi ada yang melihat mobil yang digunakan pelaku di Cileungsi, Bogor. Tim kami membuntuti dan saat hendak akan menangkap, ternyata orang tua dari saudara F," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Rabu (6/5/2020).

Polisi pun terkejut saat hendak menangkap Ferdian di dalam mobilnya, ternyata bukan Ferdian, melainkan orang tuanya.
Saat itu, orangtuanya langsung dimintai keterangan.
"Menurut keterangan bersangkutan, tidak menyampaikan spesifik. Intinya orangtua tetap melindungi anaknya dan tidak memberitahukan keberadaan anaknya. Untuk orang tua masih saksi, kami periksa intensif terkait apa yang dia ketahui terkait apa yang anaknya lakukan," kata dia.
Sejauh ini, orangtua yang mengamankan Ferdian tidak kooperatif.
Mobil itu sendiri dibeli oleh Ferdian dan dikuasai orangtuanya..
"Kami harap saudara Ferdian Paleka segera menyerahkan diri," ujarnya.
• BREAKING NEWS Polisi Tangkap Ferdian Paleka, Youtuber Prank Sembako Isi Sampah ke Waria
Dihujat Netizen Se-Indonesia
Gara-gara video prank Ferdian Paleka kepada waria di Kota Bandung, kedua orangtuanya menanggung malu
Video prank itu berisi kardus sumbangan yang diberikan kepada sejumlah waria di Kota Bandung. Namun isi kardus tersebut adalah sampah
Tak terima dipermainkan, sejumlah waria melapor ke Polrestabes Bandung.
Kasus Ferdian Paleka dan dua temannya yang melakukan prank bantuan berisi sampah belum selesai.
Keberadaan Ferdian Paleka dan satu temannya, A masih dicari. Sedangkan temannya yang lain, TB sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Ferdian Paleka yang tinggal di Desa Rancamayar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung dikabarkan tidak ada di rumahnya setelah video prank bantuan berisi sampah viral.
• Di Depan Ferdian Paleka, Polisi Gantian Ledek Sang Youtuber: Kamu Bentar Lagi Bebas, Tapi Boong
Kasatreskrum Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indra Giri mengatakan kasus tetap berlanjut meskipun ibunda Ferdian Paleka telah meminta maaf.
"Minta maaf ibunya, siapa aja boleh minta maaf. Proses hukum jalan," katanya.
Beredar pula video ibu Ferdian Paleka menangis setelah melihat video anaknya.
Ia sedih membaca komentar pedas yang ditujukan kepada anaknya.
Ferdian Paleka merupakan anak sambung namun sang ibu tetap merasa iba.
Ibunya sempat menyarankan Ferdian Paleka untuk membuat konten bermanfaat seperti berbagi bantuan nasi bungkus.

"Saya jarang sekali, baru kasus ini saya pengen lihat apa saja (video) yang dibuat anak saya itu.
Enggak semua (konten). Saya pernah (bilang) 'kamu tuh bikin konten berbagi kamu bisa lah beri nasi bungkus 20-30 bungkus' saya bilang gitu ke papahnya.
Saya lihat video soal PSK, kok dia bisa mempraktekkan seperti itu. Saya sedih terus dilihat dari komentarnya, sampai semuanya mendoakan, nyumpahin, saya sedih.
Meskipun dia anak sebelah (tiri), tetap saja sakit banget hati saya.
Ya Allah kok kayak gini. Enggak semua konten-konten dia, masih ada bagusnya," ucap ibu Ferdian Paleka.
Tak hanya itu, Ferdian Paleka dikabarkan lost contact dengan orangtuanya.
Ferdian dikabarkan sudah lost contact dengan orang tuanya sejak hari Minggu (3/5/2020).
Seorang aparatur Desa Rancamanyar, Dadang Purnama mengatakan, Ferdian Paleka dan TB merupakan warga dari desanya.
"Kedua orangtuanya hadir difasilitasi oleh ketua RW 13, ada dari pihak Polsek (Baleendah), Polrestabes Bandung juga. Kini (kasus tersebut) ditangani oleh pihak Polrestabes," ujar Dadang di antor Desa Rancamanyar, Senin (4/5/2020).
• Jumat Pagi Asteroid 2020 HB6 dengan Kecepatan Tinggi Mendekati Bumi, Lapan: Tidak Berbahaya
Saat ditanya apakah kemarin malam kediaman Ferdian Paleka, banyak yang mendatanginya, Dadang mengatakan, tidak juga karena kebetulan mereka konfirmasi kepada pengurus, jadi tidak sampai mendatangi.
"Jadi RW mendengar info itu, kedua orang tua juga dihadirkan. Kemudian dari Polrestabes datang, dan orang tuanya diarahkan untuk menghadirkan anaknya," kata dia.
"Dari jam 6 sore (kemarin) itu mereka sudah lost contact (dengan orang tuanya), jadi yang bersangkutan saat malam itu tidak ada hanya orangtuanya," tuturnya.
Menurut Dadang, pada pukul 18.00, handphone mereka sudah tidak aktif.
"Mungkin mereka ketakutan," ucapnya.

Satu Orang Menyerahkan Diri
Tubagus Fahddinar, rekan Ferdian Paleka, Youtuber yang melakukan aksi prank memberi bantuan sembako berisi sampah kepada waria atau transgender di Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung, Kamis 30 April 2020, sudah ditahan oleh Satreskrim Polrestabes Bandung.
Tubagus Fahddinar datang menyerahkan diri ke Polrestabes Bandung, diantar kedua orangtuanya, pada Senin 4 Mei 2020.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indra Giri mengatakan, Tubagus kini sudah ditahan.
Polisi tengah memburu dua rekannya yakni A dan Feridan Paleka.
Penyidik sudah mendatangi kediaman Ferdian namun yang bersangkutan sudah melarikan diri.
"(TF) ditahan, sekarang Lagi diusahakan terus (pencarian), masyarakat yang tahu dilaporkan dan yang bersangkutan menyerahkan diri," ujar Galih Indra Giri saat dihubungi, Selasa (5/5).
"Jadi semua yang ada di situ (video) kita periksa. Kita tetap menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah," ucapnya.
Tambahan Pasal
Polisi menambahkan pasal untuk menjerat tiga pelaku pembuat video prank bantuan berisi sampah kepada transpuan di Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung, Kamis 30 April 2020.
Sebelumnya polisi hanya menjerat dengan pasal 45 ayat 3 UU ITE, disebutkan setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan atau mentransmisikan dan atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan atau pencemaran nama baik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau denda paling banyak Rp750 juta.
"Ada penambahan pasal, kita juga kenakan dengan pasal 36 dan pasal 51 ayat 2 UU no 11 tahun 2008," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri, saat dihubungi, Selasa (5/5/2020).
Dalam pasal 36 UU no 11 tahun 2008, disebutkan setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 sampai dengan Pasal 34 yang mengakibatkan kerugian bagi orang lain.
Kemudian pada pasal 51 ayat 2 UU no 11 tahun 2008 berbunyi setiap orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 36 dipidana penjara paling lama 12 tahun dan/atau denda paling banyak Rp12 miliar.
Kini, satu orang telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka. Ia adalah Tugabus Fahddinar, salah satu rekan Ferdian Paleka.
Tugabus menyerahkan diri ke Polisi pada Senin 4 Mei 2020, ia diantarkan keluargnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Terungkap Peran Jamaludin Orangtua Ferdian Paleka saat Anaknya Melarikan Diri, Ikut Diamankan
Penulis: Mega Nugraha