Virus Corona
24 Mobil Travel yang Selundupkan Pemudik Dicegat Ditlantas Polda Metro, Ada yang Plat Kuning
Dari semuanya kata Sambodo terdiri dari mobil travel plat kuning yang izin trayeknya habis dan juga travel plat hitam yang artinya tidak memiliki izin
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Murtopo
"Selain mobil travel, kami juga mengamankan 5 truk barang yang diapakai untuk mengangkut pemudik," kata Sambodo.
Ia mengatakan membawa pemudik dengan truk barang adalah modus lain selain menggunakan travel gelap dan bus yang digelapkan atau dikamuflase.
"Ada 5 truk barang yang kedapatan membawa sejumlah pemudik di bagian dek belakang," kata Sambodo.
• Polda Metro Enggan Terapkan Denda Rp 100 Juta Bagi Pelanggar Mudik, ini Alasannya
Sebelumnya Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memaksa memutar balik Bus Syifa Putra H-7018-OE tujuan Semarang di Pospam Kedung Waringin, Bekasi, karena kedapatan menyembunyikan 6 orang pemudik, Rabu (29/4/2020) malam.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menuturkan ke 6 penumpang disembunyikan awak bus dengan modus mematikan lampu di dalam bus dan merebahkan jok penumpang.
"Kursi jok penumpang direbahkan dan lampu di dalam bus dimatikan, untuk menyembunyikan 6 penumpang, di dek atas," kata Sambodo, Kamis (30/4/2020).
• Sebanyak 22 Mobil Travel Gelap yang Selundupkan Pemudik Diamankan Polda Metro Jaya
Awalnya kata Sambodo, petugas menyetop bus tersebut di Pospam Kedung Waringin, Bekasi, dan memeriksanya, pada Rabu (29/4) malam.
"Saat diperiksa, pengemudi bus, bernama Parjo mengaku tidak membawa penumpang. Namun saat dilakukan pemeriksaan di dek 2 ditemukan ada 6 penumpang yang sembunyi," katanya.
"Petugas juga memeriksa bagasi barang. Di dalam bagasi terdapat barang-barang penumpang," kata Sambodo.
Karenanya kata dia pihaknya memutar balik kendaraan tersebut ke Jakarta. "Sanksi yang diberikan adalah diputar balik kembali menuju arah Jakarta," kaya Sambodo.(bum)