Kabar Artis
Ilmu Melawak yang Dipakai Komika Pandji Pragiwaksono: Pakai Ilmu Pemasaran
Terungkap, ilmu melawak Komika Pandji Pragiwaksono pakai ilmu pemasaran. Begini pengakuan lengkapnya.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Terungkap, ilmu melawak Komika Pandji Pragiwaksono pakai ilmu pemasaran.
Diketahui, Pandji Pragiwaksono melawak pakai ilmu pemasaran tersebut, ternyata seorang pria lulusan jurusan Desain Produk Industri.
Berikut ini, pengakuan Pandji Pragiwaksono alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan tahun 1997 terkait ilmu melawak pakai ilmu pemasaran.
"Ada sih sebenarnya karena gue (jurusan) desain produk industri," kata Pandji dalam video di kanal YouTube CGV Kreasi, dikutip Kompas.com, Senin (4/5/2020).
• Komika Pandji Pragiwaksono Korban Bully saat SMP, saat SMA Dipukuli Senior: Melucu Melindungi Gue
• Lihat Komika Lain Tertawa Ngakak, Mengapa Gamila Justru Biasa Saja Melihat Aksi Pandji Pragiwaksono?
• VIDEO: Pandji Pragiwaksono Tidak Sanggup Komentar Saat Melayat Glenn Fredly
Pandji mengatakan, lulusan jurusan desain produk saja maka akan bekerja di perusahaan desain atau menjadi pebisnis.
"Kalau desain produk itu jatuhnya jadi entrepreneur atau kerja di firma desain, tapi kalau desain industri itu kerjanya di pabrik untuk kebutuhan industrial," jelas Pandji.
Pandji mengaku selama di perguruan tinggi dia mempelajari ilmu pemasaran yang kini bisa di terapkannya dalam dunia lawak.
"Karena gue belajarnya di desain produk industri, gue tuh diajarin soal mempelajari market, melihat peluang pada pasar, terus bikin presentasi produk. Prinsip-prinsip ini kepakai mulu dalam (melawak)," ujarnya.
Bapak dua anak ini juga merasa latar belakang pendidikannya sangat membantu dalam karier komediannya.
"Bahkan kalau dipikir-pikir mungkin bedanya gue dengan stand up comedian lain adalah yang lain enggak belajar industri, enggak belajar pemasaran," ucap Pandji.
"Karena saya belajar pemasaran dan saya bisa melawak, makanya lumayan laku," imbuhnya berkelakar.
Korban Bully

Komika Pandji Pragiwaksono jadi korban bully sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).