Mbak Tutut Kenang Peristiwa Menyedihkan 24 Tahun lalu, Bu Tien Wafat dan Dikabarkan Ditembak Adiknya

Mbak Tutut Kenang Peristiwa Menyedihkan 24 Tahun lalu, Bu Tien Wafat dan Dikabarkan Ditembak Adiknya. Kabar yang segera dibantah ayahnya, Pak Harto

Editor: Dwi Rizki
tututsoeharto.id
Raden Ayu Siti Hartinah atau yang lebih dikenal dengan nama Ibu Tien Soeharto dan putrinya, Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut, 23 Agustus 1990. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dua puluh empat (24) tahun yang lalu, tepatnya tanggal 28 April 1996, Raden Ayu Siti Hartinah yang akrab disapa Ibu Tien Soeharto meninggal dunia.

Kepergian Presiden Republik Indonesia kedua Soeharto itu pun membawa duka mendalam bagi Keluarga Besar Cendana.

Wafatnya Ibu Tien pun semakin pilu, lantaran diisukan penyebab Ibu Tien meninggal akibat tertembak oleh putranya sendiri.

Hal tersebut disampaikan Siti Hardijanti Rukmana.

Perempuan yang akrab disapa Mbak Tutut itu mengaku ketika peristiwa terjadi dirinya tengah berada di Perancis dan London, Inggris.

Dirinya yang merupakan Presiden Donor Dunia dan sedang menggelar sidang katanya segera pulang ke Tanah Air begitu mendenagr kabar duka tersebut.  

"Betapa terkejut ketika saya mendengar berita ibu telah tiada. Pada saat saya berangkat, ibu masih segar bugar," tulis Mbak Tutut dikutip dari tututsoeharto.id.

"Mendengar kabar lelayu (berita Ibu wafat), saya langsung kembali ke Jakarta. Itulah perjalanan paling lama yang saya rasakan selama saya bepergian," ungkapnya.

Penerbangannya waktu tidak dapat langsung menuju Indonesia, dirinya mengaku harus berhenti di Singapura untuk transit.

Guna mempercepat waktu, suaminya Indra Rukmana kemudian menjemputnya di Singapura.

Selanjutnya, keduanya pun segera menuju Solo, tempat Jenazah Ibu Tien disemayamkan.

Pada saat Bu Tien melahirkan Mbak Tutut, Pak Harto tidak bisa mendampingi lantaran masih memimpin pertempuran di Jogja
Pada saat Bu Tien melahirkan Mbak Tutut, Pak Harto tidak bisa mendampingi lantaran masih memimpin pertempuran di Jogja (www.tututsoeharto.id)

Ibu Tien Sempat Mengeluh

Sesampainya di Solo, Mbak Tutut kemudian bersama ayahnya, Pak Harto kemudian berangkat menuju Makam Giribangun.

Dirinya mengaku berkesempatan menemani Pak Harto dalam sebuah mobil menuju lokasi pemakaman

"Setelah bertemu ibu dan bapak, kami berangkat ke makam di Giribangun. Saya menemani bapak satu mobil," ungkap Mbak Tutut.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved