Berita Internasional

AS Pastikan Belum Melihat Kim Jong Un, Wabah Corona Diduga Membuat Pemimpin Korut Itu Bersembunyi?

Amerika Serikat memastikan belum melihat pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. Dengan demikian kabarnya masih simpang siur.

STR / KCNA MELALUI KNS / AFP
Gambar tak bertanggal ini dirilis dari Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) resmi Korea Utara pada 10 April 2020 menunjukkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (tolak pinggang) sedang memeriksa sub-unit mortir korps Tentara Rakyat Korea di lokasi yang dirahasiakan. Hingga kini AS memastikan belum mengetahui keberadaan Kim Jong Un 

Trump telah bertemu Kim tiga kali sejak 2018 - tetapi pembicaraan denuklirisasi terhenti dalam beberapa bulan terakhir.

Kapan spekulasi mulai?

Kim Jong-un baru-baru ini tidak tampil dalam perayaan ulang tahun kakeknya—pendiri Korea Utara, Kim Il-sung—pada 15 April.

Ini adalah salah satu acara terbesar tahun ini yang menandai kelahiran sang pendiri negara.

Kim Jong-un tidak pernah melewatkan acara ini - dan tampaknya sangat tidak mungkin bahwa dia memilih untuk tidak datang.

Covid-19, Xenophobia dan Rasisme

Hak atas fotoEPAImage captionSpekulasi tentang Kim Jong-un berawal ketika dia tidak menghadiri perayaan ulang tahun mantan presiden Kim Il-sung.

Tak pelak, ketidakhadiran Kim Jong-un memicu spekulasi dan rumor yang tak mudah dibuktikan.

Kim Jong-un terakhir kali muncul di media pemerintah pada 12 April untuk "menginspeksi pesawat tempur" dalam selebaran yang tidak bertanggal.

Seperti biasa, gambar-gambar itu menggambarkan ia dalam keadaan santai dan nyaman.

Dia memimpin pertemuan politik sehari sebelumnya, menurut sumber media pemerintah. Tapi dia belum lagi terlihat sejak itu.

Terkurung Lama di Italia akibat Covid-19, Bek Juventus Matthijs de Ligt Pulang ke Belanda

Klaim tentang kesehatan Kim Jong-un pertama kali muncul dalam sebuah laporan di sebuah laman daring yang dijalankan oleh para pembelot Korea Utara awal bulan ini.

Sebuah sumber anonim mengatakan kepada Daily NK bahwa menurut informasi yang mereka dapatkan, Kim Jong-un berjuang dengan masalah kardiovaskular sejak Agustus lalu "tetapi kondisinya memburuk setelah kunjungan berulang ke Gunung Paektu".

Sejumlah kantor berita internasional pun mengangkat spekulasi itu dengan mengutip sumber tunggal.

Kantor-kantor berita kemudian mulai mencari tahu tentang klaim itu, dan hanya itu yang mereka miliki, sampai ada laporan bahwa agen-agen intelijen di Korea Selatan dan AS sedang memantau klaim itu.

Kisah Mantan KSAD Jenderal (Purn) Mulyono Saat Menggembleng Anaknya Hingga Jadi Taruna TNI

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved