Aksi KKB Papua
Teror KKB Papua Lekagak Telenggen Beringas, Freeport Diserang Setelah Snipernya Tewas, Ini Faktanya
Perusahaan tambang emas terbesar di Papua, PT Freeport Indonesia diserang kembali oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.
WARTAKOTALIVE.COM, TIMIKA - Perusahaan tambang emas terbesar di Papua, PT Freeport Indonesia diserang kembali oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.
Pada aksi kali ini PT Freeport Indonesia diserang kembali oleh KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen.
Peristiwa PT Freeport Indonesia diserang kembali oleh KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen itu, setelah sniper andalan mereka tewas dalam baku tembak dengan TNI-Polri.
Sniper atau penembak jitu KKB Papua bernama Menderita Walia ditembak mati oleh anggota TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Penegakan Hukum.
KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen pun langsung melancarkan serangan pada Jumat (24/4/2020).
Kali ini sasarannya adalah kendaraan trailer PT Freeport Indonesia dan Pos TNI di rute pengamanan umum (RPU) 47, di Mile 60.
Berikut rangkuman faktanya dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'TNI-Polri Kontak Senjata dengan KKB di Area Freeport, Papua'
1. Kronologi
Kronologinya berawal saat KKB Papua menembaki kendaraan trailer PT Freeport Indonesia dan Pos TNI di rute pengamanan umum (RPU) 47, di Mile 60, pukul 09.40 WIT.
Alhasil, serangan KKB Papua itu pun dibalas oleh prajurit TNI-Polri.
Tim pengawalan dari Brimob Satgas Amole yang berada di belakang iringan kendaraan trailer memberikan bantuan kepada personel yang berada di pos RPU 46.
Mereka melakukan tembakan balasan ke arah KKB.
2. Tidak ada korban jiwa
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersbeut.