Hasil dari Kebijakan Anak Buah Jokowi, Bebaskan Napi, Belum Sepekan Ditangkap lagi karena Menjambret
Tiga narapidana yang baru dikeluarkan Yasonna Laoly dalam program asimilasi, kembali ditangkap.
Tak berselang lama, petugas langsung datang ke lokasi kejadian mengamankan pelaku.
Pelaku dibawa menuju ke Mapolsek Blimbing untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Iya memang benar, pelaku sudah kita amankan," kata Kapolsek Blimbing, Kompol Hery Widodo kepada TribunMadura.com, Minggu (12/4/2020).
"Guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," sambung dia.
Netizen : Yasonna Effect
Dilansir dari akun Instagram @infokomando, banyak netizen menilai kebijakan Menkumham Yasonna Laoly ngawur.
Apalagi setelah mengetahui adanya napi yang ikut asimilasi namun masuk penjara lagi.
Para netter ini justru mengkhawatirkan para tahanan yang berada didalam, sebab bisa saja terpapar Virus Corona dari para napi yang ditangkap kembali tersebut.
Sebelumnya Yasonna Laoly sempat disorot karena merencanakan akan mengeluarkan koruptor demi mencegah Covid-19 didalam penjara.
Nyatanya, menurut Menkopolhukam Mahfud MD para koruptor itu lebih bagus didalam sel karena tempat mereka diberikan ruangan sendiri-sendiri.
Setelah heboh, Presiden Joko Widodo secara resmi mengatakan tidak pernah mau merevisi PP nomor 99 Tahun 2012.
Beberapa cuitan netizen:
sandysanrery
Orang di dalam lapas mana ada kena covid 19. Virus kan dibawa orang dari luar min. Knapa ya malah navi nya yg di keluarin bukan nya kunjungan lapas nya aja yang gak di tutup. Jadi back to propesi jadi makin gak aman.
jsv_sumarta
Mantab keputusan menkumham,sdh sukses bikin negeri ini kacau,,,
angga_indoo
Abis itu masuk penjara positif dah satu penjara kenak semua