Virus Corona

Hari Paskah Saat Pandemi Virus Corona, Pendeta Jacky Manuputty: Jangan Berdampak Keputusasaan

Pendeta Jacky Manuputty angkat bicara soal Hari Paskah saat pandemi virus corona atau Covid-19.

Editor: PanjiBaskhara
akhirzaman.org
Peringatan kematian Yesus Kristus dalam ibadah Jumat Agung. Jadwal ibadah Jumat Agung dan Paskah di gereja-gereja di Jakarta. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Pendeta Jacky Manuputty angkat bicara soal Hari Paskah saat pandemi virus corona atau Covid-19.

Menurut Pendeta Jacky Manuputty, dirinya mengingatkan masyarakat tak biarkan pandemi Covid-19 berdampak pada keputusasaan.

Dikatakan Pendeta Jacky Manuputty, tema Paskah PGI tahun 2020 ialah Kebangkitan Kristus Membawa Harapan Baru yang dirumuskan dari Injil Lukas pasal 24 ayat 5 dan 6.

Dengan demikian, momen ini harus menjadi harapan bagi bangsa Indonesia memerangi wabah virus corona.

Meski Terasa Kurang Sempurna, Umat Katolik Dukung Pemerintah untuk Misa Paskah Online di Rumah Aja

MISA PASKAH Online, Jadwal dan Live Streaming Pekan Suci 2020 di TVRI, Kompas TV, dan Komsos KAJ

Ini yang Dirasakan Darius Sinathrya dan Donna Agnesia Rayakan Paskah di Tengah Pandemi Virus Corona

"Kita tidak boleh membiarkan pandemi corona bermutasi menjadi epidemi keputusasaan," ujar Jacky dalam konferensi pers di BNPB, Minggu (12/4/2020).

Dalam memaknainya, ia berharap seluruh umat Kristiani dapat mengikuti anjuran pemerintah terkait pandemi Covid-19 yang sedang terjadi.

Antara lain, tetap menjaga jarak aman hingga kondisi bencana nasional berakhir dan berdiam diri di rumah.

Menurut Jacky, diam di rumah merupakan keselamatan dan menyelamatkan sesama umat manusia.

Meskipun tinggal di rumah, akan tetapi tindakan-tindakan solidaritas tetap bisa dilaksanakan dengan mengembangkan pelayanan berbasis keluarga.

"Keluarga-keluarga yang mampu bisa menyisihkan sedikit dari kelebihannya untuk membantu keluarga yang kekurangan, entah makanan, suplemen, vitamin, masker dan lainnya," kata dia.

Selain itu, ide-ide kreatif lainnya juga bisa dibuat melalui media sosial atau media lainnya.

Misalnya merangkai doa pendek, nyanyian-nyanyian penguatan atau kalimat-kalimat solider yang penuh penghiburan.

"Itu bisa direkam dan dikirim kepada mereka yang menderita atau juga kepada mereka yang bertarung untuk melayani secara langsung yang terpapar virus corona, dokter dan tenaga medis, para relawan, aparat keamanan, jurnalis dan lainnya," kata dia.

Misa Paskah Online

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved