Novel Baswedan Diteror
Mata Kiri Novel Baswedan Buta Total Sejak Awal Februari 2020, Kini Sulit Membaca dan Kenali Orang
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengurangi aktivitasnya di komisi anti-rasuah.
Penulis: |
WARTAKOTALIVE, JAKARTA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengurangi aktivitasnya di komisi anti-rasuah.
Dia mengaku lebih berkonsentrasi menjaga kesehatan mata.
Hal ini karena sejak Februari 2020, dia mengungkapkan mata kirinya tidak dapat melihat total.
• Pasar Jaya Bantah Ada Uang Tunai Rp 150 Ribu dalam Bansos PSBB, Ini Isi Paketnya
“Sekarang ini tidak terlalu banyak mengikuti kegiatan di KPK."
"Sejak Januari-Februari ada masalah kesehatan."
"Harus bolak-balik ke Singapura,” katanya di acara #3TahunNovel “Ngobrol Bersama Novel Baswedan,” Sabtu (11/4/2020).
• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia: 3.842 Orang Positif, 286 Sembuh, 327 Meninggal
Pihak rumah sakit tempat Novel Baswedan menjalani pengobatan mata, Singapore General Hospital, menyatakan mata kirinya tidak dapat melihat.
“Jadi awal Februari, mata kiri saya diputuskan tidak bisa melihat lagi."
"Dokter sudah melakukan upaya maksimal dan akhirnya tidak bisa melihat."
• Jadwal Pembagian Bansos di Jakarta Pusat, Mulai Besok Digelar
"Tidak bisa sama sekali melihat,” ungkapnya.
Dia mengatakan, mata kiri tidak bisa melihat membuatnya kesulitan mengenali seseorang dan membaca tulisan.
Saat ini,mantan perwira polisi itu hanya melihat menggunakan mata kanan.
• Ini Bahaya Keluarga Tetap Nekat Ikut Mandikan Jenazah Pasien Covid-19, Paling Aman Dikremasi
“Tumpuan (mata) yang kanan yang belum pernah dioperasi."
"Dipantau tiga sampai enam bulan sekali."
"Sambil ditunggu pengobatan,” jelasnya.
• Lima Tersangka Vandalisme di Kota Tangerang Kelompok Anarko, Provokasi Warga Bikin Kerusuhan