Virus Corona Jabodetabek
Pemerintah Kabupaten Bekasi Gelontorkan Anggaran Rp 240 Miliar untuk Tangani Wabah Virus Corona
Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelontorkan anggaran Rp 240 miliar tangani wabah virus corona atau Covid-19.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: PanjiBaskhara
"Ini sudah disepakati, tinggal nunggu realisasinya. Nanti Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi yang merinci penggunaan anggaran itu sesuai kebutuhan," papar dia.
Tiga Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh
Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Kota Bekasi Alamsyah mengatakan, tiga pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi dinyatakan sembuh oleh tim medis rumah sakit rujukan.
Ketiga pasien itu merupakan warga Kabupaten Bekasi yang sebelumnya sempat diisolasi di rumah sakit rujukan di RS Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat dan Kota Bekasi.
"Ini sebuah kabar gembira bagi kita semua, sebelumnya ketiganya diisolasi dirumah sakit," katanya, Senin (30/3/2020).
Alamsyah menuturkan, tiga pasien sembuh itu masuk dalam 20 orang positif Covid-19.
Tiga pasien itu, dua orang dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung, dan satu orang di rumah sakit swasta di Kota Bekasi.
"Mereka sudah diperbolehkan pulang dan kembali berkumpul dengan keluarganya," ucap dia.
Ia menilai kabar kesembuhan pasien Covid-19 ini menjadi kabar yang wajib diumumkan masyarakat.
Sebab, banyak masyarakat berpikir ketika dinyatakan positif menjadi suatu kematian.
"Tidak seperti itu juga, masih bisa sembuh. Tapi tetap sehat itu yang utama."
"Tetap terapkan pola hidup sehat, jarak jarak dan di rumah aja," kata Alamsyah.
Berdasarkan data per Senin (30/3/2020), dari laman resmi Pemkab Bekasi, pikokabsi.bekasikab.go.id. Kasus positif 20 orang.
Rinciannya, 13 orang dirawat, 3 sembuh, 4 meninggal dunia.
Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 592 dengan rincian 444 dalam pemantauan dan 148 selesai pemantauan.