Virus Corona

Update Virus Corona Rabu (1/4/2020), Korban Meninggal Tambah 21 Orang, Positif Corona 1.677 Orang

Update Jumlah Korban Virus Corona hingga Rabu (1/4/2020), Korban Tewas Bertambah 21 Kasus dari 1677 Orang Positif Virus Corona

Editor: Dwi Rizki
TRIBUNNEWS/FRANSISKUS ADHIYUDA
Achmad Yurianto, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona (Covid-19), di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (6/3/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kembali menyampaikan kabar buruk.

Berdasarkan data yang terhimpun, jumlah pasien Covid-19 terus meningkat menjadi 1.677 orang dengan korban meninggal dunia bertambah sebanyak 21 orang hingga Rabu (1/4/2020) pukul 12.00 WIB.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.

Dipaparkannya, jumlah pasien positif virus corona bertambah sebanyak 149 orang dari data sehari sebelumnya, yakni sebanyak 1.528 orang pada Selasa (31/3/2020).

Sedangkan korban tewas bertambah sebanyak 157 orang, atau meningkat sebanyak 21 orang dibandingkan data sehari sebelumnya, yakni sebanyak 136 orang.

Bupati Mamteng Peringatkan Menteri Jokowi, Fadli Zon : Wibawa Pemerintah Pusat Hilang di Papua

Walau begitu, terdapat penambahan pasien yang sembuh, yakni sebanyak 22 orang dari 81 pasien pada sehari sebelumnya.

Sehingga, lanjutnya total pasien sembuh atau pulih dari virus corona mencapai sebanyak 103 orang hingga hari ini, Rabvu (1/4/2020).

"Ada penambahan kasus konfirmasi positif yang baru sebanyak 149 kasus. Sehingga total menjadi 1.677 orang," jelas Achmad Yurianto dalam siaran tertulis pada Selasa (1/4/2020).

"Saya mengingatkan kembali kepada kita semua bahwa kunci keberhasilan penanggulangan COVID-19 ini ada pada kita, karena itu patuhi betul dalam menjaga jarak," tambahnya.

Fadli Zon Sebut Jokowi Sering Lepas Tanggung Jawab, Penetapan Status hingga Penanganan Virus Corona

Lebih lanjut dipaparkannya, Gugus Tugas merincikan data positif Covid-19 di Indonesia yaitu Provinsi Aceh sebanyak lima kasus, Bali (25 kasus), Banten (152 kasus), Bangka Belitung (dua kasus), Bengkulu (satu orang), DI Yogyakarta 28 kasus), DKI Jakarta (808 kasus).

Selanjutnya di Jambi (dua kasus), Jawa Barat (220 kasus), Jawa Tengah (104 kasus), Jawa Timur (104 kasus), Kalimantan Barat (10 kasus), Kalimantan Timur (21 kasus), Kalimantan Tengah (sembilan kasus) Kalimantan Selatan (delapan kasus) dan Kalimantan Utara (dua kasus).

Kemudian di Kepulauan Riau (tujuh kasus), NTB (enam kasus), Sumatera Selatan (lima kasus), Sumatera Barat (delapan kasus), Sulawesi Utara (tiga kasus), Sumatera Utara (22 kasus), dan Sulawesi Tenggara (tiga kasus).

Tolak Darurat Sipil, Fadli Zon:Status Darurat Sipil Adalah Upaya Pemerintah Lari dari Tanggung Jawab

Adapun di Sulawesi Selatan (66 kasus), Sulawesi Tengah (dua kasus), Lampung (delapan kasus), Riau (tiga kasus), Maluku Utara dan Maluku masing-masing satu kasus, Papua Barat (dua kasus), Papua (10 kasus), serta satu kasus positif di Sulawesi Barat.

Sehingga total 32 provinsi di Indonesia telah terpapar penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV2 atau corona tersebut.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved