Virus Corona
BEGINI Skenario Pemprov DKI Jika Pasien Virus Corona Melonjak Hingga 8.000 Orang
PEMPROV DKI Jakarta sudah menyiapkan skenario jika pasien COVID-19 terus melonjak.
Pada Selasa (24/3/2020), terdata ada 427 pasien positif. Virus ini turut menjangkiti para tenaga kesehatan di garda terdepan.
Tercatat hingga hari ini ada 44 tenaga kesehatan yang terinfeksi, alias bertambah dua (2) orang dari jumlah pada Senin (23/3/2020) lalu.
Adapun rincian data total 427 kasus terkonfirmasi positif itu meliputi 266 tengah dirawat, 106 orang lakukan isolasi mandiri, 23 sembuh, dan 32 meninggal dunia.
• INI 2 Kelompok yang Diprioritaskan Ikut Rapid Test Virus Corona
Total akumulasi pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 800 orang.
Di mana, 529 (66 persen) masih dirawat, serta 271 (34 persen) sudah sehat dan pulang.
Sedangkan untuk total data orang dalam pemantauan (ODP) hingga hari ini sebesar 1.730, di mana 444 (26 persen) masih dipantau, dan 1.286 (74 persen) selesai.
• BREAKING NEWS: Pasien Virus Corona di Indonesia Melonjak Jadi 686 Orang, 55 Meninggal, 30 Sembuh
Sebelumnya, jumlah pasien Virus Corona di Indonesia bertambah menjadi 686 orang, per Selasa (24/3/2020).
"Ada penambahan 107 kasus baru, sehingga totalnya menjadi 686 orang positif," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Virus Corona Achmad Yurianto, Selasa (24/3/2020).
Yurianto menambahkan, pasien sembuh tak bertambah dan tetap di angka 30 orang, sedangkan pasien meninggal bertambah menjadi 55 orang.
• UJIAN Nasional 2020 Ditiadakan Gegara Virus Corona, Kelulusan Pelajar Ditentukan Nilai Akumulatif
Berikut ini rincian kasus Virus Corona di Indonesia per 24 Maret 2020 pukul 15.38 WIB, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:
1. DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 424
Sembuh: 23
Meninggal: 31
2. Banten