Virus Corona

RSPI Sulianti Saroso Kebanjiran Karangan Bunga, Direktur Utama Ucapkan Terima Kasih

RUMAH Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kebanjiran karangan bunga.

Penulis: Junianto Hamonangan |
WARTA KOTA/JUNIANTO HAMONANGAN
Karangan bunga dukungan dari masyarakat untuk tenaga kesehatan di RSPI Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara dalam melawan virus corona. 

RUMAH Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kebanjiran karangan bunga.

Karangan bunga ini sebagai bentuk dukungan untuk menghadapi virus corona alias COVID-19.

Karangan bunga itu berada di selasar yang biasa dilalui pejalan kaki.

PEMERINTAH Prediksi Jumlah Pasien Virus Corona Terus Bertambah, Awal April Baru Mulai Terkendali

Dan, dekat dengan tempat biasanya manajemen RSPI Sulianti Saroso menggelar jumpa pers perkembangan penanganan virus corona.

"Selamat Bertugas Untuk Dokter, Perawat dan Staff RS Sulianti Saroso Terus Semangat Dalam Menjaga dan Merawat Pasien COVID-19," tertulis di sebuah karangan bunga.

"Dear... Dokter dan Semua Petugas RSPI-SS dan RS di Seluruh Indonesia Terima Kasih Sudah Membantu Sodara Kami Yang Terinfeksi COVID-19," tulisan di karangan bunga lainnya.

BNI Tak Mau Berandai-andai Soal Penyebab Kematian Salah Satu Pegawainya, Tutup Satu Kantor Cabang

Ada sekitar 11 karangan bunga dengan berbagai bentuk yang ditempatkan di lokasi tersebut.

Pengirim karangan bunga beragam, mulai dari instansi hingga komunitas masyarakat.

Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr Mohammad Syahril mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kehadiran karangan bunga yang ada belakangan ini.

Wali Kota Bekasi Bilang Warganya yang Dikabarkan Positif Corona Sudah Lama Pulang ke Jawa Tengah

"Saya juga enggak tahu dari siapa saja."

"Terima kasih yang sudah menyampaikan," ucap Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Kamis (19/3/2020).

Syahril menambahkan, karangan bunga tersebut menjadi tambahan motivasi bagi para tenaga kesehatan maupun petugas lainnya menghadapi wabah virus corona.

Tanggap Darurat Virus Corona di Depok Sampai 29 Mei 2020, Warga Diminta Turuti Arahan Pemerintah

"Kami harapkan apresiasi ini memberikan semangat kepada seluruh petugas kesehatan yang ada di Indonesia."

"Untuk melawan corona ini secara bersama-sama," harap Syahril.

Mohammad Syahril mengatakan, karangan bunga yang berjumlah lebih dari 10 buah tersebut merupakan bentuk apresiasi dukungan.

INDONESIA Berusaha Produksi Vaksin Virus Corona Sendiri, BRIN dan Kemenkes Terus Lakukan Riset

"Karangan bunga itu bentuk apresiasi saya kira, ucapan terima kasih," katanya.

Menurut Syahril, masyarakat begitu simpati dengan perjuangan petugas kesehatan di RSPI Sulianti Saroso dan di Indonesia menghadapi wabah virus corona.

Apalagi, para petugas mulai dari cleaning service hingga tenaga medis seperti dokter dan perawat, bekerja keras mengatasi wabah virus corona agar tidak semakin bertambah parah.

Polisi Tegaskan Pegawai Toko yang Dibawa dari PGC Bukan Pasien Virus Corona, Si Perekam Minta Maaf

"Di tengah kepanikan, di tengah kegalauan orang-orang dengan ketakutan yang tinggi."

"Tapi petugas kesehatan masih berjuang," tutur Syahril.

309 Orang Terinfeksi Covid-19

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto melaporkan total kasus positif virus corona (covid-19) mencapai 309 orang hingga Kamis (19/3/2020).

"Total kasus pada hari ini adalah 309 orang," ujar Yurianto dalam konferensi pers seperti diyatangkan di Channel Youtube BNPB Indonesia, Kamis (19/3/2020).

Jumlah ini meningkat dari sebelumnya 227 orang, saat diumumkan Achmad Yurianto pada Rabu (18/3/2020) lalu.

Dirut RSAL Mintohardjo Pastikan Kabar Pasien Meninggal Akibat Virus Corona Hoaks, Ini Faktanya

Berikut ini sebarannya:

1. Bali: tidak ada tambahan kasus. Jadi total 1 kasus hingga Kamis (19/3/2020).

2. Banten: ada tambahan 10 kasus. Jadi totalnya 27 orang hingga Kamis (19/3/2020).

3. DIY: ada tambahan 2 kasus. Jadi totalnya 5 orang hingga Kamis (19/3/2020).

4. DKI Jakarta: ada tambahan 52 kasus. Jadi totalnya 210 orang hingga Kamis (19/3/2020).

5. Jawa Barat: ada tambahan 2 kasus. Jadi totalnya 26 orang hingga Kamis (19/3/2020).

6. Jawa Tengah: ada tambahan 4 kasus. Jadi totalnya 12 orang hingga Kamis (19/3/2020).

7. Jawa Timur: ada tambahan 1 kasus, jadi totalnya 9 orang

8. Kalimantan Barat: tidak ada penambahan kasus. Jadi totalnya tetap 2 orang.

9. Kalimantan Timur: ada penambahan 2 kasus. jadi totalnya 3 orang.

10. Kepulauan Riau: ada penambahan 2 kasus. jadi totalnya 3 orang.

11. Sulawesi Utara: tidak ada penambahan kasus. Jadi totalnya 1 orang.

12. Sumatera Utara: ada penambahan 1 kasus, sehingga totalnya menjadi 2 orang.

13. Sulawesi Tenggara: ada 3 kasus baru. Jadi total 3 orang.

14. Sulawesi Selatan: Ada 2 tambahan kasus baru. Jadi totalnya 2 orang.

15. Lampung: tidak ada penambahan kasus. jadi totalnya tetap 1 orang.

16. Riau: ada penambahan 1 kasus. Jadi totalnya 2 orang. (*)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved