Virus Corona
Pegawai Telkom Meninggal karena Virus Corona di Cianjur, Istri dan Anaknya di Bekasi Positif Corona
Pegawai Telkom Meninggal karena Virus Corona di Cianjur, Istri dan Anaknya di Bekasi Positif Corona
Penulis: Muhammad Azzam |
Seorang warga Kabupaten Bekasi yang meninggal di rumah sakit di RS Dr Hafidz (RSDH), Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dipastikan positif virus Corona.
Kepastian itu diumumkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Minggu (15/3/2020).
Padahal sebelumnya, status pegawai PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berusia 50 tahun sempat dinyatakan negatif.
• Begini Kronologi Warga Bekasi Meninggal Dunia Suspect Virus Corona di Cianjur
• Ironi Ajakan Social Distancing di Transjakarta, Bukannya Penumpang Berjarak, Malah Kian Dempet
Kabar lainnya ternyata istri dan anak dari pasien tersebut juga positif corona.
Hal itu juga diungkapkan Ridwan Kamil dan dibenarkan oleh Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah.
"Iya (positif), kontak dekat istri dan anak yang meninggal di Cianjur," ujar Alamsyah pada Senin (16/3/2020)
Alamsyah menerangkan kini keduanya istri dan anak berada di rumah sakit rujukan untuk COVID-19 di Rumah Sakit (RSHS) Hasan Sadikin Bandung.
• Kronologi Bocah SMP Bunuh Diri, HP Diambil Ortu Agar Fokus Belajar, Sepintas Setuju Tapi Ogah Makan
Alamsyah memastikan, selain bapak yang meninggal, istri dan anaknya yang positif Corona, hingga saat ini belum ada lagi yang positif.
"Selain 3 yang positif, tidak (belum) ada lagi," jelas dia.
Alamsyah menambahkan di Kabupaten Bekasi juga tidak ada suspek virus corona.
Akan tetapi terdapat Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 40 dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 12.
"Suspek enggak ada, ODP 40, PDP ada 12," papar dia.
• Penumpang Transjakarta dan MRT Menumpuk, Ini Kata Ketua DPRD DKI Kepada Anies
Enam orang warga Provinsi Jawa Barat dinyatakan positif terkena virus corona.
Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Enam positif. Enam positif adalah 2 warga Depok pertama, kasus 1, 2. Kemudian satu warga Cianjur yang meninggal dunia. Kemudian 2 di kabupaten Bekasi adalah istri dan anak dari pasien yang Cianjur itu juga positif, dan 1 di Kota Bandungpositif. Dan satu di Kota Cirebon yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Gunung Jati” ujar Ridwan Kamil kepada wartawan saat melaksanakan konfrensi pers, Bandung (15/3/2020).