MRT Jakarta Bakal Evaluasi Pembatasan Jadwal Kereta Menyusul Merebaknya Kasus Virus Corona

PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta bakal mengevaluasi antrean calon penumpang yang terjadi di empat stasiun pada Senin (16/3/2020) pagi.

Adapun antrean mengular itu akibat pembatasan pengoperasian kereta menyusul instruksi gubernur kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut.

“Kami tengah melakukan evaluasi antrean calon penumpang memasuki empat stasiun MRT kami pagi hari ini, yaitu Stasiun Lebak Bulus, Stasiun Fatmawati, Stasiun Cipete Raya dan Stasiun Dukuh Atas BNI,” kata Kepala Divisi Corporate Secretaru PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin berdasarkan keterangannya pada Senin (16/3/2020).

Menurutnya, sementara antrean di sembilan stasiun MRT lainnya masih normal. Sedangkan social distancing (pembatasan interaksi) di dalam stasiun dan di dalam kereta juga sudah berjalan.

“Hasil evaluasi tersebut akan kami dikaji bersama pemerintah dalam waktu dekat,” ungkapnya.

• Anies Ajukan Surat kepada Kemenkes Soal Kewenangan DKI Tangani Corona

• Preview PS Tira Persikabo vs Persita Tangerang: Widodo C Putro Tak Ragu Ungkap Rahasia

• Liga 1 2020 Dihentikan 2 Pekan, Sergio Farias Berencana Liburkan Pemain Persija Jakarta

• Pemerintah Kota Depok Keluarkan Surat Edaran Lockdown Antisipasi Penyebaran Virus Corona

Pemerintah sebelumnya telah menghimbau warga untuk bekerja di rumah, belajar di rumah dan beribadah di rumah.

Oleh karenanya, MRT Jakarta sebagaimana arahan pemerintah untuk angkutan umum di Jakarta pada Senin (16/3/2020) ini sebetulnya difokuskan hanya khusus untuk pekerja yang masih perlu menangani penanganan Covid-19.

Di antaranya seperti pekerja medis, dan pelayanan publik yang memang tidak bisa dikerjakan dari rumah.

Layanan angkutan umum pada hari ini bukan ditujukan untuk mobilitas pekerja normal ke kantor, yang sudah diimbau untuk bekerja dari rumah.

• Kasus DBD di Jakarta Barat Berada di Urutan Kedua Se-DKI Jakarta

“Pembatasan operasional MRT Jakarta hari ini sejalan dengan koordinasi dengan pemerintah sebelumnya untuk membatasi pergerakan di perkotaan,” jelasnya.

Sejumlah penumpang nampak mengantre di depan pintu masuk Stasiun MRT Dukuh Atas, bahkan jarak antre antara penumpang tak kurang dari satu meter.

Beberapa petugas pun juga nampak mengatur masuknya para penumpang yang akan mengunakan transportasi massal ini.

Selain itu antrean tak hanya di pintu masuk stasiun, tapi juga di pintu masuk menuju kereta MRT.

• Jennifer Dunn Akui Tidak Masalah dan Tak Stres Meski Dianggap Wanita Tidak Baik oleh Publik

Salah satu penumpang, Lisa (33) mengatakan mengatakan hampir setengah jam mengantre ia belum bisa masuk ke area dalam Stasiun.

“Sudah setengah jam antre tapi belum masuk juga, katanya di dalem juga lagi ngantre juga,” kata Lisa di Stasiun MRT Dukuh Atas, Senin (16/3/2020). (faf)