Formula E
Sebut Jakarta Aman, Mahfud MD Nilai Formula E Ditunda karena Rugi Kalau Tidak Banyak yang Tonton
MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menilai Jakarta dalam situasi dan kondisi aman.
Dana itu dikeluarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019.
• Ali Mochtar Ngabalin Minta Politikus Jangan Politisasi Wabah Virus Corona untuk Pencitraan
Di tahun 2020 ini, Dispora kembali menyiapkan duit Rp 360 miliar untuk biaya komitmen dan penyelenggaraan pra event sebesar Rp 3 miliar.
Namun, duit ini belum dikucurkan karena keburu ditunda oleh Pemprov DKI Jakarta.
Bila ditotal, duit yang disiapkan Pemprov DKI Jakarta untuk kegiatan Formula E pada 2020 ini mencapai Rp 723 miliar.
Berkaca dari Italia
Pemprov DKI Jakarta menunda pelaksanaan turnamen Formula E yang sedianya digelar di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, 6 Juni 2020.
Turnamen yang melibatkan beberapa negara itu ditunda karena berkaca pada fenomena wabah virus corona di dunia, salah satunya Italia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, di Italia wabah corona pada 18 hari yang lalu sebetulnya sama seperti di Indonesia saat ini.
• Jelang Pemilihan Wagub DKI, Ahmad Riza Patria Bakal Lobi Megawati
Namun sekarang, kasus corona di Italia telah menginfeksi 9.000 orang dalam waktu singkat.
“Kami tidak ingin Jakarta mengalami seperti itu."
"Sehingga kami melakukan langkah-langkah pembatasan kegiatan keramaian warga yang punya potensi (penularan),” kata Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Rabu (11/3/2020).
• RAJA Belanda Menyesal dan Minta Maaf Pemerintahnya Lakukan Kekerasan Saat Jajah Indonesia
Anies Baswedan mengatakan, tidak hanya Italia, tapi negara-negara maju juga mengalami serupa, bahkan menyerang pejabat teras di negara setempat.
Misalnya, virus menyerang Menteri Kesehatan Inggris dan Panglima Militer Italia juga terkena virus tersebut.
“Bahkan Wakil Presiden di Iran juga terkena. Kami imbau warga tidak panik, tapi tidak juga menganggap enteng (sepele).”
• Dua dari Total 19 Pasien Virus Corona Dinyatakan Negtif, tapi Belum Boleh Pulang
“Kita semua harus punya keseriusan, tapi jangan panik karena memang tidak perlu dipanikkan."