Pemerasan
Istri Kuli Bangunan Terinspirasi Adegan Sinetron, Ajak Pria Ngamar, Suami Datang, Korban Diperas
Sebelumnya EV memang pernah melakukan hubungan badan dengan lelaki itu, ketika EV terdesak dengan kebutuhan.
Sedang dilanda kesulitan ekonomi, pasangan suami istri di Palembang, EV (35) dan UN (39) mendadak mendapatkan inspirasi untuk memperoleh uang.
Saat itu mereka menyaksikan sebuah sinetron di televisi.
Salah satu agedan menggambarkan betapa mudahnya mendapatkan uang dengan menjebak orang untuk melakukan hubungan terlarang, kemudian diperaslah lelaki itu.
Aksi pemerasan berhenti ketika korban melaporkannya ke polisi. Pasangan itu ditangkap.
Cerita bermula ketika EV dan UN sepakat untuk melakukan hal serupa yang mereka tonton dari sinetron itu.
Mereka kemudian mengatur strategi.
Targetnya adalah seorang lelaki yang sudah dikenal EV sebelumnya.
• Dapat Kabar Azriel Anak Lelaki Anang Juga Naksir Tiara, Maia Estianty Konfirmasi Langsung ke Aurel
• Kronologi Pemuka Agama di Surabaya Dilaporkan Atas Dugaan Menodai Wanita Selama 17 Tahun
• Cuma Fans Tapi Posesif, Jengkel DM Tak Dibalas, Alasan Pria Ini Ancam Perkosa Aktris Syifa Hadju
Sebelumnya EV memang pernah melakukan hubungan badan dengan lelaki itu, ketika EV terdesak dengan kebutuhan.
Hubungan badan yang dilakukan, berbayar. Saat berkenalan, EV terang-terangan mengaku sebagai pekerja seks komersial.
"Saya sudah kenal dengan pria itu karena kami sudah empat kali bertemu,” kata EV saat bercerita di di Polsek Ilir Timur I Palembang, Sabtu (29/2/20200, seperti dilaporkan oleh Sripoku.com (WartaKota Network).
“Dia itu tidak pelit mengeluarkan uang hingga akhirnya saya ada ide untuk memerasnya bersama suami saya," imbuh perempuan berusia 35 tahun ini.
• Cuma Fans Tapi Posesif, Jengkel DM Tak Dibalas, Alasan Pria Ini Ancam Perkosa Aktris Syifa Hadju
• Apa Benar Pemerintahan Jokowi Bisa Jatuh Enam Bulan ke Depan? Salah Satunya Karena Virus Corona
Meski terang-terangan mengaku sebagai seorang Pekerja Seks Komersial (PSK), sama sekali tidak pernah terlintas di benak EV untuk ada ide memeras pria kenalannya itu.
Namun, semuanya berubah ketika ada kebutuhan mendesak ditambah dengan kebaikan hati si pria tersebut yang tidak pelit dalam mengeluarkan uang.
Janjian di hotel
EV mulai menjalankan aksinya saat mengajak korban bertemuan di hotel.
Ev dan korban yang sudah siap akan berhubungan badan tiba-tiba didatangi suaminya, seakan-akan menggerebek sang istri berduaan dengan pria idaman lain.
"Tidak pernah mencari korban. Itu hanya kebetulan. Saat itu mendesak uang kebetulan 2 hari setelah butuh uang, korban mengajak saya tidur di salah satu hotel. Jadi saya spontan aja mau meras korban demi mendapatkan uang," kata EV.
Sejak saat itu, suami EV dan kakak ipar EV terus memeras korban.
• Ini Sosok Jenderal yang Begitu Dikagumi Ustaz Abdul Somad
• Jadi Pacar Anya Geraldine Harus Kuat Mental, Serangan Para Fans Nur Hayati Kadang Sporadis
Tanpa sepengetahuan EV, korban ternyata membuat laporan ke Polsek Ilir Timur I Palembang.
Dikatakan EV, ketika suaminya yang berperan memeras korban mulai menjalankan tugasnya, ia dan suami tidak memiliki dokumen apa-apa yang dimanfaatkan untuk memeras korban.
EV dan suami hanya intens memeras si korban, dengan bantuan kakak ipar EV yang juga sudah diamankan oleh anggota Polsek IT I Palembang.
Karena diduga korban mulai cemas, EV dan kedua orang lainnya dalam tindak pidana ini berhasil mendapatkan apa yang mereka peras dari korban.
"Kami waktu itu ada kepentingan mendesak sementara uang tidak ada. Suami saya kan hanya buruh bangunan. Makanya kepikiran untuk melakukan aksi seperti ini," kata EV.
Menyesal
EV mengaku menyesali perbuatannya lantaran telah memeras pria yang sudah empat kali berkencan dengannya.
Bahkan, wanita berambut pirang ini mengaku malu dengan apa yang telah ia perbuat.
Terlebih, ia mempuanyai 4 orang anak yang masih kecil-kecil.
"Malu sama keluarga, nyesalnya sekarang, anak aku 4 masih kecil. Jangan sampai ia besar malu punya ibu seperti aku," kata EV saat wawancara eksklusif dengan Sripoku.com
Ucapan permohonan maaf berkali-kali keluar dari mulut mamah muda yang sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh aparat kepolsian ini.
"Maaf maaf aku nyesal aku udah buat keluarga malu," ujarnya dengan tatapan kosong.
• Temuan Corona di Indonesia Mulai Bikin Panik, Warga Borong Bahan Makanan Pokok di Sejumlah Swalayan
• Sudah Sakit-sakitan, Nenek Nursiah yang Berusia 79 tahun Didugat Anak Kandungnya, Begini Ceritanya
• Jangan Paranoid, Begini Tips Menjaga Lingkungan Kerja dari Risiko Penularan Virus Corona
Adegan dalam sinetron
EV mengaku terinspirasi dari tayanangan film atau sinetron yang tayang di televisi sehingga melakukan perbutan yang melanggar hukum.
"Itu saya dapat dari Televisi. Ada film yang sama saja menggambarkan seperti ini tapi cuman beda posisi saja. Kalau di TV pelakunya meras istrinya langsung karena istrinya orang hebat dan berpangkat. Kalau saya kan kebalikannya," kata EV.
EV mengaku tidak pernah melihat secara langsung aksi pemerasan seperti yang ia lakukan kepada pelanggannya.