Kerajaan Fiktif
Jenderal Andika Perkasa Marah Besar Begitu Tahu Pemimpin King Of The King Ternyata Anggotanya
Pemimpin King of The King diketahui ternyata anggota TNI aktif berpangkat Letnan Satu. KSAD Jenderal Andika Perkasa pun marah besar.
Pihaknya berharap agar masyarakat tidak segan memberikan infomasi terkait personelnya yang menyimpang dari hukum dan norma.
"Ya, ini satu evaluasi seperti saya bilang tadi, kami kecolongan dan kami pasti akan terus memperbaiki. Justru info-info dari masyarakat ini, kita butuhkan sehingga kita bisa tahu lebih dini jangan sampai terlanjur bablas seperti Letnan Satu D," katanya.
Kepolisian akan tetap melanjutkan penanganan kasus dugaan penipuan kerajaan fiktif King of The King.
Seperti diketahui, Dony Pedro yang diklaim sebagai pemimpin King of The King merupakan anggota TNI aktif dan sedang menjalani proses hukum melalui pengadilan militer.
"Iya tetap berlanjut," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2020).
• Klaim Punya Harta 60.000 Triliun, Mr Dony Pedro Ternyata Hanya Pensiunan PNS, Rumahnya Ngontrak
Namun, Argo mengatakan, Dony Pedro berstatus sebagai saksi dalam kasus yang ditangani oleh kepolisian.
Sedangkan proses hukum Dony Pedro sebagai tersangka akan ditangani oleh pihak TNI.
"Kalau di polisi saksi, tapi yang menangani tersangka kan TNI, di POM," ujar dia.
Kendati demikian, polisi mengaku akan berkoordinasi dengan TNI bila membutuhkan keterangan Dony Pedro.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen Candra Wijaya menuturkan, Dony Pedro tengah menjalani proses hukum melalui pengadilan militer atas dugaan tindak pidana penipuan.
• BREAKING NEWS: King Of The King Mister Dony Pedro Diakui Anggota TNI Aktif, Pangkat Letnan Satu
Menurut Candra, Dony Pedro sudah mulai menjalani proses hukum sejak Jumat (31/1/2020).
"Yang bersangkutan sudah mulai menjalani proses hukum sejak tanggal 31 Januari 2020 di Pomdam III/Siliwangi karena diduga telah melakukan tindak pidana penipuan," kata Candra, Rabu (5/2/2020).
Proses hukum melalui pengadilan militer dilakukan karena Dony merupakan anggota TNI aktif.
Candra menuturkan, Dony Pedro berpangkat letnan satu dan berdinas di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD di Bandung. "Benar bahwa Saudara Dony Pedro anggota TNI aktif, pangkat letnan satu, berdinas di Pussenif," kata Candra.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Beginilah Kalau Jenderal TNI Andika Perkasa Marah, Bos King of The King Kini Dalam Masalah Besar!