Banjir Jakarta
Update Warga Kapuk Berharap Solusi Konkret Kawasan Kapuk Sudah Biasa Tergenang Meski Hujan Sebentar
Warga Jalan Ubi Kapuk, Jakarta Barat berharap, ada solusi banjir jangka panjang di wilayah tersebut.
Penulis: Desy Selviany |
Pihak Kelurahan saat ini sudah mengimbau Ketua RT dan RW untuk mendata warganya yang ingin mengungsi. Namun kata Ujang diperkirakan warganya enggan mengungsi karena sudah terbiasa dengan banjir rob.
"Mereka rata-rata sudah punya rumah dua lantai, jadi kadang kalau banjir sampai 50 Cm saja mereka memilih tinggal di lantai 2 rumah," jelasnya.
• Terungkap Presiden Joko Widodo Mencoba Santapan Khas yang Disebut Paniki Saat Berkunjung ke Manado
Posko pengungsian sendiri sudah disiapkan pihaknya. Sebanyak 23 titik posko pengungsian bekas banjir 1 Januari lalu masih dapat ditempati untuk warga yang membutuhkan.
"Selain itu, stok bantuan banjir kemarin juga masih ada jadi saya sudah intruksikan untuk segera didistribusikan," jelas Ujang.
• Tensi Ketakutan Meningkat Setelah Dikabarkan Virus Mematikan yang Berasal Cina Mulai Memasuki Bali
Diberitakan Wartakotalive.com, sebelumnya, sebagian besar wilayah Kapuk terendam genangan sejak Jumat pagi.
Wilayah tersebut tergenang banjir bukan karena hujan melainkan karena pasang rob yang sudah kerap terjadi.
Diyakini, genangan air di Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat bukan dikarenakan hujan deras yang mengguyur.
• Penjelasan Ustadz Adi Hidayat untuk Meluruskan Anggapan Keliru Tentang Sunnah Rosul di Malam Jumat
Akan tetapi, asal muasal genangan air di Kapuk Cengkareng tersebut diyakini dari rob.
Terkait genangan air di Kapuk Cengkareng tersebut, dijelaskan Lurah Kapuk Ujang Sungkawa.
Ia mengatakan, genangan 5 setimeter hingga 40 sentimeter tersebut dampak dari air Rob.
• Pengamat Tata Air Sebut Trotoar Baru di Jakarta Pemicu Genangan & Banjir
• Trotoar Baru Jakarta Disebut Jadi Pemicu Banjir & Genangan, Ini Kata Pengamat Tata Air
• Atasi Genangan Banjir di Jakarta Hari Ini, Beberapa Petugas Disebar Periksa Saluran Air
Hingga pukul 16.00 kata Ujang genangan masih terjadi namun beberapa wilayah genangan mulai surut.
"Genangan di RW 01 yang sebelumnya setinggi 5-40 setimeter sudah mulai surut.
"Tapi di beberapa RW masih terlihat genangan," kata Ujang saat dikonfirmasi Jumat (24/1/2020).
Di RW 2, RW 3, RW 5, RW 6, dan RW 7 genangan masih terlihat di beberapa RT dan gang.