Anggaran Pertahanan

Yakin Menhan Prabowo Mampu Kelola Anggaran Kemenhan Rp 127 Triliun, Ini Pesan Presiden Jokowi

Presiden Jokowi mengungkapkan keyakinannya, Menhan Prabowo Subianto mampu mengelola anggaran Kementerian Pertahanan yang jumlahnya makin meningkat.

ANTARA/Agus Salim
Presiden Jokowi dan Menteri Kabinet Indonesia Maju serta pimpinan Kemenhan TNI dan Polri foto bersama di sela rapim jajaran Kemenhan, TNI, dan Polri di Jakarta, Kamis (23/1/2020). 

Dalam ratas Presiden Jokowi memerintahkan tiga hal untuk dikerjakan.

"Pertama, 'roadmap-nya' harus jelas dalam pengembangan industri alat pertahanan di dalam negeri mulai dari hulu sampai hilir dengan melibatkan baik BUMN maupun swasta sehingga kita bisa mengurangi ketergantungan pada impor alutsista dari luar negeri," kata Presiden Jokowi.

Kedua, harus dipastikan ada alih teknologi dari setiap pengadaan alutsista maupun program kerja sama dengan negara-negara lain.

"Kita harus memastikan SDM industri pertahanan kita betul-betul diperkuat, dan jangan lagi orientasinya adalah penyerapan anggaran, mampu membelanjakan anggaran sebanyak banyaknya, apalagi orientasinya sekedar proyek. Sudah stop yang sepert itu. tapi orientasinya betul-betul 'strategic partnership'," tambah Presiden.

Ketiga, Presiden meminta kebijakan pengadaan alutsista betul-betul memperhitungkan dan mengantisipasi teknologi persenjataan yang berubah begitu sangat cepatnya.

"Jangan sampai pengadaan alutsista kita lakukan dengan teknologi yang sudah usang, yang sudah ketinggalan, dan tidak sesuai dengan corak peperangan di masa yang akan datang," ungkap Presiden. (Antaranews)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved