Jacksen F Tiago Bertahan di Persipura, Simon McMenemy Semakin Dekat ke Persija

MANAJEMEN Persipura Jayapura memastikan tetap menggunakan jasa pelatih asal Brasil, Jacksen F Tiago, di kompetisi musim depan.

Kabar bertahannya Jacksen bersama skuat Mutiara Hitam diutarakan langsung oleh Ketua Umum Benhur Tomi Mano.

Menurutnya, sosok Jacksen F Tiago sudah menyampaikan keinginannya tetap bertahan bersama tim Persipura di musim depan.

• Ikut Kerja Bakti di Kampung Makasar, Warga Korban Banjir Sebut Anies Baswedan Gubernur Rasa Presiden

"Pelatih Jacksen F Tiago telah bersedia bersama-sama tim Persipura Jayapura di musim 2020."

"Karena sangat dekat dengan pemain," kata Benhur Tomi Mano dalam rilisnya, Senin (6/1/2020).

Benhur menambahkan, masyarakat Papua tetap mengharapkan pelatih berusia 51 tahun tersebut menakhodai tim di musim depan.

• Erick Thohir Curiga Penuding Dirinya Terima Suap Rp 100 Miliar dalam Kasus Jiwasraya Takut Dibongkar

"Masyarakat menginginkan Jacksen tetap bersama-sama dengan pemain Persipura Jayapura,” ujarnya.

Kabar tersebut memupus harapan Persija Jakarta yang dikabarkan telah meminatinya.

Dengan bertahannya Jacksen F Tiago, salah satu nama kandidat lainnya, mantan Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy, semakin menguat bergabung dengan Macan Kemayoran.

• Jenderalnya Dibunuh Amerika, Iran Putuskan Langgar Perjanjian dan Kembali Lanjutkan Program Nuklir

Sebelumnya, kedua nama tersebut paling santer dikabarkan akan menakhodai Persija Jakarta pada musim depan.

Di sisi lain, Presiden klub Persija Jakarta Ferry Paulus belum mau membocorkan sosok nama pelatih di musim depan.

Saat ini, manajemen Persija Jakarta masih melakukan proses finalisasi kontrak dengan pelatih barunya tersebut.

• BREAKING NEWS: Sebuah Bangunan Roboh di Palmerah Jakarta Barat, Simak Video Terkini

Pria yang akrab disapa FP itu meminta kepada publik bersabar menantikan keputusan nama pelatih tersebut.

Manajemen Persija berencana mengumumkan nama pelatih tersebut dalam waktu dekat.

"Kami sedang tahap finalisasi dengan pelatih baru."

• Gedung 4 Lantai di Slipi Roboh, Minimarket di Bawahnya Tak Terlalu Hancur

"Bila semua sudah selesai akan langsung kami sampaikan ke publik," jelas Ferry Paulus.

Saat ini Persija Jakarta tidak mempunyai sosok pelatih, pasca-ditinggal Edson Tavares.

Kontrak pelatih berkebangsaan Brasil tersebut habis pada akhir musim Liga 1 2019, dan tidak diperpanjang manajemen Persija Jakarta.

• KRONOLOGI Gedung 4 Lantai di Slipi Ambruk, Diawali Suara Gemuruh Seperti Tikus Lewat di Atap

Sebelumnya, Edson Tavares mengaku geram dengan keputusan manajemen Persija yang tidak memperpanjang kontraknya.

Kontrak pelatih berkebangsaan Brasil itu habis pada akhir musim Liga 1 2019, dan tidak mendapatkan perpanjangan dari manajemen skuat Macan Kemayoran.

Tavares merasa dipermainkan oleh manajemen Persija Jakarta.

• Novel Baswedan Bilang Dua Tersangka Penyiram Air Keras Tak Mirip Seperti yang Ia Lihat Saat Kejadian

Menurut Tavares, sebelum kompetisi Liga 1 2019 berakhir, manajemen klub memberikan garansi dirinya akan tetap bertahan di kompetisi musim depan.

Namun, pada akhirnya pihak Persija Jakarta memilih mencari sosok nakhoda baru.

"Sebelum laga terakhir (lawan Kalteng Putra), saya bilang bahwa saya ingin pulang ke Brasil, tapi Persija menahan saya," ungkap Edson Tavares saat dihubungi awak media.

• Jadi Calon Kuat Dampingi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Kata Indra Sjafri

Tavares mengaku masih memiliki bukti percakapan dengan Presiden klub Persija Jakarta Ferry Paulus.

Isi percakapan tersebut meyakinkan pelatih berusia 63 tahun itu tetap menukangi Macan Kemayoran.

"Masih ada isi pembicaraan kami di WhatsApp. Dia (Ferry Paulus) bilang 'Saya akan memutuskan Anda bertahan."

• Mahfud MD Tegaskan Indonesia Takkan Perang Melawan Cina, tapi Juga Ogah Negosiasi Soal Natuna

"Semua orang di sini menyukai Anda, kerja Anda bagus', tapi setelah itu, mereka berubah pikiran," beber Tavares.

Adanya kejadian tersebut membuat Tavares bingung dengan situasi yang terjadi.

Sebab, Tavares mampu memberikan perubahan positif dan menyelamatkan Persija Jakarta dari jurang degradasi.

• TOTAL 11 Orang Terluka Akibat Gedung Runtuh di Slipi, 3 Driver Ojol Ikut Jadi Korban

Selain itu, kinerjanya bisa lebih bagus dibandingkan dua pelatih terdahulunya, yakni Ivan Kolev dan Julio Banuelos Saez.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi, hubungan saya dengan pemain bagus, hasilnya juga bagus."

"Saya menyelamatkan Persija, lebih bagus daripada pelatih-pelatih sebelumnya," papar Tavares.

• KORBAN Meninggal Akibat Banjir di Jabodetabek Bertambah Jadi 66 Orang, 2 Korban Hilang

Di sisi lain, sosok Tavares sangat berjasa membawa skuat Ibu Kota dari jeratan degradasi.

"Selama 2,5 bulan saya bekerja, sebanyak 24 poin saya dapatkan," ujar mantan pembesut Yokohama FC ini.

Di bawah asuhan Edson Tavares, Persija Jakarta berhasil lolos dari jeratan degradasi dengan torehan 5 kekalahan, 3 imbang, dan 7 kemenangan.

• Keteteran Cek Posko Pengungsi, Anies Baswedan Curhat Butuh Sosok Wakil Gubernur

Tavares menilai dirinya dimanfaatkan untuk memuluskan perpanjangan kontrak seluruh pemain Persija di musim depan.

Menurut Tavares, seluruh pemain skuat Ibu Kota menginginkan dirinya tetap bertahan menakhodai tim di musim depan.

Namun, manajemen Persija dinilai tidak bersikap profesional dan hanya mencari keuntungan semata.

• Wakil Wali Kota Depok Dukung Pernyataan Gubernur DKI yang Salahkan Air Kiriman Penyebab Banjir

"Inilah sepak bola, Persija tidak menghormati suporter, tidak menghormati pemainnya."

"Mereka juga memanfaatkan saya untuk melicinkan urusan kontrak pemain," kata Tavares saat dihubungi awak media.

Tavares mengatakan, Manajemen Persija menjamin kepada seluruh pemain yang dipertahankan jika dirinya tetap menakhodai tim di musim depan.

• Salahkan Air Kiriman dari Selatan, Sekjen PDIP Nilai Anies Baswedan Cenderung Cuci Tangan

Hal tersebut membuat pemain Persija Jakarta menyetujui proses perpanjangan kontrak.

"Banyak sekali pemain Persija, saya bisa bilang lebih dari 90 persen, mereka meminta Ferry Paulus untuk mempertahankan saya. Lalu, Ferry Paulus mengatakan 'Ya'," papar Tavares.

Namun, saat pemain menyetujui perpanjangan kontrak, manajemen Persija malah melepas Edson Tavares.

"Makanya para pemain mau menambah kontrak. Setelah resmi ada kontrak baru antara pemain dengan klub, manajemen tetap melepas saya," keluhnya. (*)