Terjebak Macet, Maling Motor Jatuh Ditendang Korban Lalu Tewas Dihakimi Massa

Adi tewas setelah mencuri sepeda motor di sebuah warung samping SPBU Maraleng, Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi.

Penulis: Muhammad Azzam |
Dokumen Humas Polres Metro Bekasi
Pencuri sepeda motor di sebuah warung samping SPBU Maraleng, Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, tewas dihakimi warga. 

ADI (35), warga Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tewas dihakimi massa.

Adi tewas setelah mencuri sepeda motor di sebuah warung samping SPBU Maraleng, Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi.

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi AKP Sunardi mengatakan, peristiwa terjadi pada Senin (9/12/2019) sekitar pukul 13.30 WIB.

Ketua MPR Buka Peluang KPK Masuk Konstitusi

Kala itu korban bernama Muhammad Husein (22), warga Desa Mekarjaya, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, memarkirkan Honda CBR warna putih bernomor polisi B 4686 FFO di sebuah warung.

Lalu, pelaku datang melakukan aksi pencuriannya.

"Aksinya diketahui pemilik yang mendengar suara motornya menyala, langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Sunardi kepada Wartakotalive, Selasa (10/12/2019).

Tekuk Ganda Putri Thailand, Greysia Polii/Apriyani Rahayu Bawa Pulang Medali Emas

Pemilik motor yang sedang menikmati kopi di warung, melihat pelaku membawa kabur sepeda motornya.

Tak ingin kehilangan motornya, ia kemudian meminjam motor pamannya, pemilik warung tersebut, untuk mengejar pelaku.

Aksi kejar-kejaran dilakukan cukup jauh dan dramatis, hingga ketika di depan Kampus LPP3I, Jalan Raya Industri, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, pelaku terjebat macet.

Megawati: Di Timur Tengah Perangi ISIS, di Sini Malah Ada yang Mau Ganti Pancasila dengan Khilafah

Adi lalu ditendang oleh korban hingga terjatuh.

"Pelaku terjebak macet, korban juga tendang pelaku sampai jatuh."

"Korban yang dari awal berteriak meminta bantuan warga, membuat pelaku dihajar warga hingga luka parah," tutur Sunardi.

Ditanya Siswa SMK kenapa Koruptor di Indonesia Tak Dihukum Mati, Jokowi Jawab Begini

Tak lama kemudian, datang angggota Patroli Polsek Cikarang.

Pelaku dievakuasi ke mobil patroli dalam keadaan luka di bagian kepala, dan luka robek di bagian dagu.

Namun, belum sampai ke RSUD Karawang, pelaku dinyatakan meninggal dunia," ucap Sunardi.

Sukses Bawa Indonesia ke Final SEA Games 2019, Indra Sjafri Terpilih Jadi Anggota Komite Teknik AFC

Ada pun barang bukti yang diamankan berupa satu unit sepeda motor Honda CBR warna putih B 4686 FFO.

"Kasus ini masih di tangan Polsek Cikarang guna penyelidikan lebih lanjut, termasuk langkah hukum selanjutnya," jelasnya.

Pura-pura Salat

Aparat Polsek Babelan Polres Metro Bekasi mengamankan pelaku pencurian motor di Masjid Babusalam, RT02, RW 01, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

Pelaku diamankan atas laporan warga yang memergoki aksi pencurian sepeda motor Honda Vario warna merah dengan nomor polisi B 3543 FPQ, yang terparkir di halaman masjid.

Tak tanggung-tanggung, dalam menjalankan aksinya, pelaku berpura-pura salat.

Dikalahkan Tunggal Putri Malaysia, Ruselli Hartawan Gagal Sumbang Medali Emas untuk Merah Putih

"Jadi pelaku ini seperti hendak salat, pelaku wudu dulu."

"Tapi bukannya salat malah melakukan aksi pencuriannya," kata Kapolsek Babelan Kompol Tata Irawan, Minggu (14/7/2019).

Kompol Tata menuturkan, kejadian itu terjadi pada Kamis (4/7/2019) sekitar pukul 18.00 WIB saat salat magrib.

Tak Hadiri Peringatan Hari Anti Korupsi Bareng KPK, Jokowi: Masa Setiap Tahun Saya Terus

Pelaku bernama Muhamad Nur Alias Mamat menjalankan aksinya ketika para jamaah telah mulai melaksanalan salat.

Akan tetapi, saat pelaku sedang membongkar lubang kunci motor, aksinya diketahui jamaah lain yang datang terlambat ke masjid.

"Aksinya diketahui warga bernama Dasuki, pelaku langsung duduk diatas motor, lalu masuk dan pura-pura menjalankan salat," jelas Tata.

Jokowi Tak Penuhi Undangan Peringatan Hari Anti Korupsi, Padahal Pimpinan KPK Berharap Dipeluk

Belum selesai salatnya, pelaku sudah pergi keluar hendak kabur.

Tapi Dasuki yang telah curiga sejak awal selalu melihat gerak-gerik pelaku hingga akhirnya membuntutinya.

"Dasuki ikut keluar dan pelaku benar saja lari. Hingga akhirnya diteriaki maling," ujar Tata.

Kalahkan Ganda Campuran Malaysia, Praveen Jordan/Melati Daeva Sumbang Medali Emas untuk Indonesia

Saat ditangkap warga, pelaku sempat mengelak akan perbuatannya.

Namun, warga kala itu menemukan dua mata kunci yang diduga sengaja dibuang pelaku ketika melarikan diri, dan kondisi lubang kunci motor korban dalam keadaan rusak.

"Saat ditangkap kemudian diperiksa tidak ditemukan barang bukti."

Jelang Penutupan SEA Games 2019, Indonesia dan Vietnam Bersaing Ketat Menjadi yang Kedua

"Tapi warga tidak jauh dari lokasi juga menemukan dua mata kunci leter T dan Y yang diduga milik terduga pelaku," katanya.

Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Babelan.

Tak lama, anggota kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian perkara dan mengamankan pelaku beserta barang bukti.

BIKIN Macet! Ternyata PT KAI Tutup Area Lay Bay di Stasiun Bekasi Tanpa Koordinasi

Akibat perbuatannya, Mamat kini mendekam di tahanan Mapolsek Babelan.

Dia dijerat pasal 362 KUHP Jo pasal 53 ayat (1) KUHP sub pasal 363 KUHP jo pasal 64 KUHPidana tentang Percobaan Pencurian dan atau pencurian berulang ulang. (*)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved