Ini Persamaan Jokowi dan Gus Dur Soal Papua Menurut Mahfud MD
Mahfud MD mengatakan, kehadiran Presiden Jokowi bersama istrinya, Iriana menikmati senja di Kaimana, menunjukkan situasi keamanan di Papua kondusif.
Menurut Jokowi, ini adalah hal yang baik, menunjukkan Jembatan Youtefa punya banyak fungsi dan utamanya menguntungkan masyarakat.
"Saya harap masyarakat Jayapura, Pemda sungguh-sungguh jaga jembatan ini."

"Jaga kebersihannya, dipercantik dengan lampu dan taman."
"Jembatan ini jadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Papua."
"Saya minta Pemprov Papua memanfaatkan baik jembatan ini, kembangkan wisata bahari di Teluk Youtefa," perintah Jokowi.
• Anies Baswedan: Sulit Bangun Persatuan dalam Ketimpangan dan Ketidakadilan
Selama acara peresmian, Presiden Jokowi turut didampingi Ibu Negara Iriana, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Hadir pula Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala BIN Budi Gunawan, Plt Kapolri Komjen Ari Dono Sukmanto, dan Gubernur Papua Lukas Enembe.
Pantauan Tribunnews.com dari kejauhan, jembatan dengan panjang 733 meter ini terlihat gagah karena terbuat dari lengkungan baja berwarna merah menyala.
• HM Prasetyo: Kalau Mau Jadi Jaksa Agung Harus Punya Kumis
Akses menuju ke jembatan diperketat, tidak sembarangan orang boleh masuk.
Anggota Polri/TNI berseragam lengkap melakukan penjagaan di sepanjang jalan.
Menyusuri jembatan, pemandangan di kanan dan kiri tidak boleh terlewatkan, sangat ciamik.
• Anies Baswedan Bilang Kebijakan Berkeadilan Bisa Tanggulangi Ketimpangan Sosial
Jernihnya air Teluk Youtefa yang dipadu gugusan pulau dan gumpalan awan, makin membuat betah berlama-lama di jembatan.
pembangunan Jembatan Youtefa adalah hasil kolaborasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Hadirnya jembatan ini dapat memangkas waktu tempuh dari Kota Jayapura menuju Distrik Muara Sarmi dan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skow.
• Ancaman Terorisme di Indonesia Justru Lebih Serius Setelah Bos ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Tewas
Perbatasan RI-Papua Nugini yang awalnya 2,5 jam, menjadi 1 jam.
Pembangunan jembatan yang merupakan mega proyek kabinet jilid I ini dimulai pada 9 Mei 2015, yang peletakan batu pertamanya juga diresmikan oleh Jokowi.