Lingkungan Hidup
DPRD Menyarankan Pemkab Bekasi Membeli Water Master untuk Mengatasi Tumpukan Sampah Kali Jembe
Nyumarno mendorong agar Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk membeli alat berat jenis water master.
Penulis: Muhammad Azzam |
Banyaknya tumpukan sampah itu membuat air di Kali tersebut tak terlihat, tumpukan sampah nampak seperti daratan.
Padatnya tumpukan sampah itu membuat sejumlah anak-anak yang sedang bermain disekitar lokasi itu nampak leluasa naik diatas tumpukan sampah tanpa takut amblas.
Lokasi titik tumpukan sampah itu tak jauh dari Pemukiman warga di Perumahan Satria Jaya Permai.
• Terungkap Tidak Terpilihnya Yusril dan Fahri Hamzah Ungkap Parpol Dekati Presiden dengan Memecatnya
Pemerintah Kabupaten Bekasi tak kunjung melakukan pembersihan tumpukan sampah di Kali Jambe, RW 12 Desa Satria Jaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Sampah itu telah menumpuk, sejak Minggu (27/10/2019), akibat kiriman dari hulu kali, usai hujan turun.
Hingga hari ini, Rabu, terjadinya tumpukan sampah itu belum juga terlihat tindakan yang dilakukan Pemkab Bekasi dalam melakukan upaya pembersihan tumpukan sampah di Kali Jambe tersebut.
Mulyoto (39) warga setempat menyebut respons dari Pemerintah Kabupaten Bekasi sangat lambat dalam mengatasi persoalan tumpukan sampah di Kali Jambe ini.

Sudah tiga hari belum juga ada tindakan untuk melakukan pembersihan.
"Orang (pejabat kecamatan dan kabupaten) pada datang lihatin doang, solusinya gimana? Orang mah kerja bakti, dikeruk, atau apa kek biar enak," ujar Mulyoto, Rabu (30/10/2019).
Keberadaan tumpukan sampah di Kali Jambe ini, sebut Mulyoto, sangat dikeluhkan warga. Sampah yang menumpuk tiga hari sudah menimbulkan aroma bau busuk hingga mengundang banyak lalat.
"Ini kan ganggu pernafasan, ganggu kesehatan. Kalau malam saja banyak nyamuk," kata dia yang tinggal tak jauh dari lokasi Kali Jambe.
Agung (43) warga Desa Satria Jaya mengaku gerah atas gerak lambat Pemkab Bekasi dalam mengatasi tumpukan sampah ini.
Agung menyebut peristiwa tumpukan sampah itu baru pertama kali terjadi di sana dan tumpukan sampah itu merupakan kiriman dari hulu kali ketika hujan deras.
"Aparat pemerintah lamban bergerak, kita (warga) sudah berusaha sendiri dengan dibakar atau diangkut sampah itu tapi kan enggga maksimal. Harus ada alat berat," keluh dia.
• Warga Rekam Tumpukan Sampah yang Mengalir di Kali Jambe Bekasi Selepas Hujan Menjadi Video Viral
Sementara Kepala Bidang Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Bekasi, Dodi Agus Supriyanto, enggan disalahkan atas lambatnya proses pengangkutan.